Makin Brutal, 5 Orang Keluarga Kepala Desa Tewas Ditembak KKB Papua, Jenazah Belum Bisa Dievakuasi
Kali ini kebiadaban KKB lebih brutal dari beberapa perbuatan mereka sebelumnya. Tak tanggung-tanggung, lima orang yang merupakan satu keluarga mereka
"Korban sempat berteriak "ampun komandan" namun langsung ditembak oleh salah satu KKB
yang menodongkan senpi tersebut sebanyak satu kali," kata Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri di Jayapura, Kamis (3/6/2021).
Sementara itu, dua rekan korban melompat masuk ke mobil dan menyelamatkan diri.
Keduanya kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ilaga.
Sejumlah personel pun diterjunkan ke lokasi. Namun, KKB justru menembaki aparat.
Kontak senjata antara TNI-Polri dan KKB berlangsung kurang lebih 15 menit.
Baca juga: KKB Papua Punya Senjata Militer AS hingga Senapan Canggih Dari Austria, Begini Cara Dapatkan Senjata
Baca juga: KKB Papua Terang-terangan Tantang TNI/Polri Berperang, Ini Senjata Andalan Mereka
Bakar Bandara Ilaga dan rumah warga
Belum usai aksi KKB, pada hari yang sama mereka menyerang Bandara Aminggaru di Distrik Ilaga.
KKB membakar sejumlah fasilitas di bandara tersebut.
"Kamis (4/6/2021) sekitar 17.40 WIT telah terjadi pembakaran fasilitas Bandara Aminggaru,
satu tower bandara, ruang tunggu bandara, tiga perumahan perhubungan udara dan satu rumah warga hangus dibakar KKB," ujar Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri, Jumat (4/6/2021).
Aparat keamanan gabungan pun menuju ke lokasi kejadian. Kontak senjata selama sekitar satu jam tak bisa dihindarkan.
"Sempat terjadi kontak tembak antara personel gabungan dengan KKB sebelum tiba di bandara," kata Fakhiri.
Tak akan mundur
Meski sempat menarik pasukannya, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menegaskan pihaknya tidak akan mundur menghadapi KKB.