Info Bener Meriah

Plt Bupati Bener Meriah Motivasi Siswa SMK

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0119 Bener Meriah yang diwakili oleh Pasiter, Kapten Inf Jan Suhardi, Kapolres Bener Meriah yang diwakili

Penulis: Budi Fatria | Editor: Mursal Ismail
Diskominfo Bener Meriah      
Plt Bupati Bener Meriah, Dailami memotivasi siswa SMK tentang wawasan kebangsaan, bela negara, Bhinneka Tunggal Ika, dan sejarah kebangsaan, Jumat (4/6/2021) di Aula Dinas Pendidikan Bener Meriah 

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0119 Bener Meriah yang diwakili oleh Pasiter, Kapten Inf Jan Suhardi, Kapolres Bener Meriah yang diwakili oleh Kasat Intel, Ipda Said Iskamdar SE MH.

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Plt Bupati Bener Meriah, Dailami memotivasi siswa SMK tentang wawasan kebangsaan, bela negara, Bhinneka Tunggal Ika, dan sejarah kebangsaan.

Acara ini digelar di Aula Dinas Pendidikan Bener Meriah, Jumat (4/6/2021) 

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0119 Bener Meriah yang diwakili oleh Pasiter, Kapten Inf Jan Suhardi, Kapolres Bener Meriah yang diwakili oleh Kasat Intel, Ipda Said Iskamdar SE MH.

Kemudian Kajari yang diwakili oleh Kasi Intel, Ully Fadil, Kaban Kesbangpol, Muhammad Jafar SH MH, para guru, tokoh pemuda dan tokoh wanita.

Dalam arahannya Plt Bupati Bener Meriah menyampaikan, apresiasinya kepada panitia dan seluruh peserta yang telah mengikuti kegiatan ini. 

Plt Bupati Bener Meriah itu menjelaskan betapa pentingnya meningkatkan wawasan kebangsaan bagi generasi muda dengan menanamkan jiwa bela negara, tanpa sara, cinta tanah air.

Baca juga: VIDEO Sempat Tertunda Tiga Bulan, Akhirnya Abusyik Pidie Disuntik Vaksin Sinovac

Baca juga: Anak di Bawah Umur Ikut Pesta Narkoba, Berkedok Family Gathering di Puncak

Baca juga: Polri Gagalkan Penyelundupan 45 Kg Sabu Asal Malaysia, Empat Pelaku Ditangkap di Aceh

Baca juga: Jadwal Tempur Pileg dan Pilpres Sudah Ditetapkan, Awal Tahun Depan Mulai Tahapan

Kemudian menjaga persatuan dan kesatuan, semangat gotong royong, saling menghormati antar satu dengan yang lain.

Selanjutnya mengetahui jasa para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan bangsa Indonesia dan semangat nasionalisme.

“Sebab dimasa kini kebanyakan para siswa-siswi banyak yang kurang paham dengan pengetahuan tentang bangsa dan negara sendiri. Kalian harus menjaga nama baik sekolah, diri sendiri dan juga kelurga.

Untuk itu jangan mudah terjerumus ke dalam hal-hal yang negatif, apa lagi sampai kenal dengan narkoba, minum-minuman keras dan pergaulan bebas, yang sangat membahayakan diri sendiri,” katanya.

Plt Bupati Bener Meriah berharap agar kegiatan ini jangan hanya sebatas kegiatan seremonial saja.

Akan tetapi dirinya berharap seluruh peserta dapat mengikuti dan menyerap serta mengamalkan kegiatan ini dengan baik pula.

Dengan demikian ilmu yang diberikan oleh para narasumber nantinya dapat diamalkan untuk diri sendiri, keluarga dan masyarakat.

“Saya meminta agar para guru dapat menanamkan pada diri anak didiknya di sekolah untuk selalu cinta terhadap tanah air.

Anak-anak ku semua jangan meninggalkan shalat, dan hormatilah orang tua kalian, karena satu ibu dapat mengurus 10 orang anak, tetapi 10 orang anak belum tentu dapat mengurusi 1 orang ibu.

Maka dari itu hormati dan patuhilah orang tuamu, bagi anakku yang sudah tidak memiliki orang tua, doakanlah orang tuamu di setiap waktu.

Insya Allah doa anak-anak ku diterima oleh Allah SWT,” tutup Plt Bupati Bener Meriah Dailami.

Sementara itu, ketua panitia acara ini Iskandar SE MM selaku Kabid Pemantapan Idiologi dan Kebangsaan Badan Kesbangpol Kabupaten Bener Meriah dalam laporannya menyampaikan maksud kegiatan ini. 

Maksud kegiatan itu untuk memberikan pemahaman tentang idiologi, wawasan kebangsaan bela negara, karakter bangsa, pembauran kebangsaan, bhinika tunggal ika, dan sejarah kebangsaan.

Tujuannya untuk mengoptimalkan pengembangan dan pelaksanaan nilai-nilai kebangsaan guna pemberdayaan, penguatan kesadaran berbangsa dan bernegara yang berdasarkan pada nilai Pancasila.

Kemudian Undang-undang dasar 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Mengoptimalkan pengembangan dan perbaikan kinerja demokrasi daerah yang berdasarkan pada indeks demokrasi Indonesia.

Kemudian mengembangkan dan melaksanakan model pendidikan wawasan kebangsaan yang tidak indokrinatif dan sesuai dengan kearifan lokal.

Memberikan usulan perubahan kebijakan yang terkait dengan masalah kebangsaan.

Membangun jaringan kerja sama dengan berbagai pihak untuk pengembangan pendidikan wawasan kebangsaan tingkat lokal, nasional dan regional sesuai peraturan perundangan,”terang Iskandar.

Adapun peserta acara ini 80 orang terdiri atas pelajar, guru, tokoh pemuda dan tokoh perempuan.

Adapun pematerinya Kapolres Bener Meriah, Kepala Kesbangpol Bener Meriah, tokoh agama. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved