PKS Silaturahmi ke Kantor Partai Aceh, Nyatakan Siap Bermitra pada Pilkada

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh menyatakan siap bermitra dengan Partai Aceh (PA) dalam agenda politik.

Sebaliknya, PA juga menyambut baik keinginan tersebut dan menilai PKS sudah lama memiliki hubungan baik dengan PA.

Demikian pernyatan yang mencuat dalam pertemuan antara pengurus DPW PKS Aceh dengan pengurus DPA PA saat bersilaturahmi ke Kantor PA di kawasan Batoh, Banda Aceh, Kamis (10/6/2021). 

“Untuk DPR RI, PKS siapkan kendaraan kepada kader terbaik Partai Aceh untuk maju. Bahkan untuk Pilkada ke depan, PKS juga siap bermitra dengan PA, termasuk di pemilihan bupati dan wali kota,” kata Ketua PKS Aceh Tgk H Makhyaruddin Yusuf.  

Hadir dalam pertemuan itu, Tgk Makhyaruddin Yusuf didampingi Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) PKS, Khairul Amal, Sekretaris Dewan Syariah Wilayah, Tgk H Afrial Hidayat Lc MA.

Selain itu hadir juga Sekretaris DPW, H Zaenal Abidin SSi, Bendahara Muhammad Nafis, Ketua Bidang Kaderisasi Ismunandar BZ, Ketua Bidang Polhukam M Arnif dan Ketua Bapilu Faisal Qasim SH MH, serta Juru Bicara (Jubir) PKS Aceh, Bardan Sahidi.

Baca juga: Tiga Amalan Paling Utama yang Harus Dilakukan di Hari Jumat, Begini Kata Ustaz Abdul Somad

Baca juga: Gaji Karyawan Garuda Indonesia Menunggak hingga Rp 328 Miliar, Tinggal 53 Pesawat yang Dioperasikan

Baca juga: Kepergok Sedang Tindihi Istri Orang, Pria di Rote Tewas Ditikam, Berawal Dari Suara Ranjang

Rombongan diterima oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PA Kamaruddin Abu Bakar atau Abu Razak bersama sejumlah pengurus lainnya seperti Tgk H Muharuddin, Jufri Hasanuddin, dan Abdullah Saleh.  

Tgk Makhyaruddin menyampaikan, hubungan antara PKS dengan PA selama ini cukup baik. Bahkan kedua partai ini merupakan mitra koalisi yang tergabung dalam Partai Koalisi Aceh Bermartabat (KAB).

“Dapat dikatakan pertemuan ini silaturahmi sesama partai yang tergabung dalam KAB. Kehadiran pengurus PKS ke PA adalah untuk memperkuat silaturahim antar sesama mitra koalisi Aceh Bermartabat,” kata Tgk Makhyaruddin sebagaimana disampaikan Jubir PKS Aceh, Bardan Sahidi kepada Serambinews.com.

Dihadapan Abu Razak dan pengurus PA, Tgk Makhyaruddin menegaskan bahwa PKS memiliki kecocokan dengan PA dalam hal ideologi yang memperjuangkan kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Aceh. 

“Kunjungan ini juga dalam rangka memperkuat jalinan silaturahmi yang sudah terjalin selama ini, sekaligus untuk memperkenalkan pengurus baru DPTW PKS periode 2021 –  2025,” demikian Tgk Makhyaruddin. 

Baca juga: VIDEO Presiden Jokowi Telepon Kapolri Laporkan Aksi Premanisme di Tanjung Priok

Baca juga: Fakta-fakta Wanita Hamil Ditemukan Terkubur di Septic Tank, Gelagat Suami Dicurigai

Baca juga: HASIL Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 17 Sudah Diumumkan, Segera Cek di Link Berikut

Sekretaris DPW PKS Aceh, H Zaenal Abidin menambahkan bahwa selama ini hubungan antara PKS dan PA di parlemen juga sangat baik.

Dengan adanya sinergitas yang baik, maka kontribusi yang dapat diberikan oleh DPRA terhadap daerah, khususnya masyarakat Aceh akan semakin maksimal.

“Koalisi antar partai yang tergabung dalam KAB masih terbangun sampai saat ini. Ke depan, sinergitas diharapkan bisa terus terbangun,” ujar Zaenal yang juga menjabat Ketua Fraksi PKS di DPRA.

Dalam kesempatan itu, Sekjen Partai Aceh, Kamaruddin Abu Bakar atau Abu Razak mengaku bangga dan menyambut baik tawaran PKS.

Ia menyatakan hubungan antar partai politik di Aceh perlu diperkuatkan lagi ke depan, termasuk di DPRA seperti yang sudah terjalin selama ini.

“Hubungan PA dan PKS dari awal cukup dekat, ke depan kita harap bisa semakin baik lagi, khususnya dalam mengawal kepentingan rakyat Aceh,” kata Abu Razak.

Baca juga: Kasus Corona Meningkat, MTQ ke-35 Aceh Singkil Ditunda

Baca juga: Nek Munah Pidie Jaya, KPK, dan Pembangunan Kita (II)

Baca juga: Setahun Tertunda, Euro 2020 Dimulai

Abu Razak juga mengaku sangat bangga dengan tawaran Ketua PKS Aceh, Tgk Makhyaruddin Yusuf kepada PA untuk mengutus kader terbaik maju sebagai anggota DPR RI lewat PKS. Apalagi kelebihan PA tidak harus mundur dari partai untuk maju ke kancah nasional.

“Kalau untuk DPR RI, kader potensial kami sangat banyak,” ujar Abu Razak.

Dalam pertemuan itu Abu Razak juga menyatakan keprihatinannya atas kondisi Aceh sekarang dimana kucuran dana otsus belum bisa mensejahterakan masyarakat, bahkan belum ada pembangunan prestisius yang dapat mendongkrak perekomian Aceh.  

Abu Razak berharap agar ke depan seluruh lapisan masyarakat, termasuk partai politik dapat lebih memikirkan lagi kesejahteraan masyarakat.(*)