Viral Medsos

VIRAL Video Tak Percaya Covid-19, Asep Sakamullah Ditangkap Polisi, Ngaku Depresi dan Minta Maaf

Seorang pria di Kuningan dijemput polisi setelah mengatakan tidak percaya covid-19 dan siap eksperimen pegang orang yang terpapar Covid-19.

Editor: Faisal Zamzami
Instagram ndorobeii
Asep Sakamullah (32), pembuat konten video tak percaya Covid-19 hingga heboh di kalangan warga Kuningan, ditangkap polisi, Sabtu (19/6/2021). 

SERAMBINEWS.COM - Seorang pria di Kuningan dijemput polisi setelah mengatakan tidak percaya covid-19 dan siap eksperimen pegang orang yang terpapar Covid-19.

Diketahui baru-baru ini video pria itu viral di media sosial.

Dalam video itu, ia memberikan pandangannya terhadap Covid-19.

Pria yang belakangan diketahui beridentitas Asep Sakamullah (32).

Asep, warga Desa Ciwaru, Kecamatan Ciwaru, ditangkap polisi pada Sabtu (19/6/2021).

Lelaki itu sosok dalam video berdurasi 2 menit 50 detik yang menggegerkan masyarakat.

Dia menyebut bahwa tidak ada virus corona atau Covid-19.

Pria tersebut mengatakan siap untuk bereksperimen.

Ia menyatakan siap untuk memegang orang yang terpapar Covid-19.

Tak hanya itu, ia juga mengaku siap untuk memegang jenazah korban Covid-19.

Akhirnya, Asep pun menyesali perbuatannya dan meminta maaf pada msayarakat.

Asep yang berprofesi tukang tambal ban mengaku membuat video itu karena depresi.

"Saya punya penilaian terhadap covid

Gak ada yang namanya covid, sekalipun ada covid, bahkan ada orang yang meninggal karena covid, atau orang sakit karena covid, saya mau eksperimen,

saya akan pegang orang tersebut, saya akan pegang mayit tersebut, kalau dua hari saya meninggal, berarti bener covid ada.

maap, saya tidak ada maksud memprovokasi tapi ini pernyataan hati saya

saya siap saya siap saya siap saya siap eksperimen saya pegang orang yang meninggal karena covid

dan akan saya pegang orang yang sakit karena covid

kalau saya tertular dan saya meninggal berarti bener ada covid

apabila tidak ada teman teman yang melihat video ini yang bisa menjawabnya

punten pisan," ucapnya dalm video.

Diketahui video itu diunggah akun Instagram @ndorobeii beberapa waktu lalu.

Terpantau video itu langsung menyita perhatian pengguna Instagram.

Pria itu pun berujung dijemput pihak kepolisian.

Baca juga: VIRAL Video Perwira Polisi Tinju Petugas Pos Jaga Polda Riau hingga Tumbang, Ini Penjelasan Propam

Baca juga: Viral, Pengantin di Subulussalam Aceh Mirip Lesti Kejora, Begini Tanggapan Ayah Lesti dan Fansnya

Dilansir dari TribunJabar, Kapolsek Ciwaru Iptu Nurjani mengatakan, penangkapan dilakukan akibat muncul video heboh yang di lakukan pria tersebut.

Setelah ditelusuri, terungkap ternyata pembuat video itu adalah seorang warga di Kecamatan Ciwaru.

"Awalnya kami menerima informasi terkait viralnya video itu yang dibuat salah satu warga Ciwaru, ramai di medsos pada Jumat malam. Kami langsung mencari keberadaan pria tersebut dan baru diamankan hari ini," kata Kapolsek Ciwaru.

Kapolsek Ciwaru menyebut jika ucapan pria tersebut dianggap dapat memprovokasi masyarakat luas.

Di samping itu, banyak tenaga kesehatan yang tidak terima dengan pernyataan AS.

Asep Sakamullah (32), pembuat konten video tak percaya Covid-19 hingga heboh di kalangan warga Kuningan, ditangkap polisi, Sabtu (19/6/2021).
Asep Sakamullah (32), pembuat konten video tak percaya Covid-19 hingga heboh di kalangan warga Kuningan, ditangkap polisi, Sabtu (19/6/2021). (Instagram ndorobeii)

Tak ayal, banyak informasi masuk dan minta izin untuk melakukan penangkapan AS.

"Karena khawatir memprovokasi dan mencederai teman-teman nakes karena banyak juga nakes yang kemudian menghubungi kami karena tidak terima dengan ucapan pelaku."

"Kemudian videonya memang langsung menyebar cepat dan bikin heboh," katanya.

Kapolsek Nurjani mengaku untuk sementara terduga pembuat video itu sedang diperiksa dan selebihnya di serahkan ke Mapolres Kuningan.

"Tadi kami periksa dan kini sudah kami kirim ke Mapolres Kuningan," ujarnya.

Sementara itu AS yang berprofesi tukang tambal ban mengaku membuat video itu karena depresi.

"Saya depresi dengan keadaan, pertama dari usaha saya, penghasilan," ujarnya seperti dilansir  dari YouTube TribunJabar, Minggu (20/6/2021).

"Depresi bener-bener depresi banget."

Kini, ini ia menyesal dengan perbuatannya itu.

"Penyesalan ada karena manusiawi, ada yang saya tinggalkan, yaitu keluarga, jadi saya menyesal," kata dia.

Ia juga mengaku sudah menyangka jika viralnya video itu berujung pada penangkapan.

"Saya yakin pasti bakal seperti ini," terangnya. 

Baca juga: Istri Rekam Hubungan Badan dengan Pria Selingkuhan, Lalu Kirim Video ke Suami Agar Diceraikan

Baca juga: Daun Kelor Bermanfaat bagi Kesehatan, Atasi Rematik hingga Obat Mata, Berikut Penjelasan Ahli

Baca juga: Puskesmas Pulau Banyak Tutup Sementara

Baca juga: Babinsa Suka Makmur Bantu Dhuafa Gampong LamgueTuha

TribunnewsBogor.com: Videonya Siap Pegang Mayat Covid-19 Viral, Tukang Tambal Ban Ketakutan Ditangkap : Saya Depresi 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved