Berita Banda Aceh

Aceh Mulai Memasuki Musim Kemarau, Suhu Capai 33 Derajat Celcius

Saat ini provinsi Aceh sudah memasuki musim kemarau yang diperkirakan mulai Juni hingga awal September 2021. 

Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Nurul Hayati
FOR SERAMBINEWS.COM
Koordinator Data dan Informasi BMKG Bandara Sultan Iskandar Muda Blangbintang, Aceh Besar, Zakaria Ahmad. 

Saat ini provinsi Aceh sudah memasuki musim kemarau yang diperkirakan mulai Juni hingga awal September 2021. 

Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Saat ini provinsi Aceh sudah memasuki musim kemarau yang diperkirakan mulai Juni hingga awal September 2021. 

Namun ada beberapa wilayah yang masih berpotensi terjadi hujan, seperti di Aceh Timur, Aceh Utara, Aceh Selatan, Aceh Tenggara, Aceh Barat Daya, Aceh Barat, Nagan Raya, dan Aceh Singkil.

“Beberapa wilayah tersebut berpotensi hujan yang disebabkan karena ada belokan angin, disebabkan anomali suhu muka laut yang terdapat di selat malaka bagian selatan, kemudian juga Sumatera bagian barat karena ada pengaruh belokan angin juga,” kata Koordinator Data dan Informasi BMKG Bandara Sultan Iskandar Muda Blangbintang, Aceh Besar, Zakaria Ahmad kepada Serambinews.com, Senin (21/6/2021).

Disamping itu, ia juga menyampaikan untuk cuaca di Banda Aceh, Aceh Besar, Sabang, dan Pidie mencapai suhu 32 sampai 33 derajat Celsius. 

Suhu tersebut masih tergolong normal untuk wilayah Aceh, masih belum dikategorikan tinggi karena untuk Aceh 34 hingga 35 derajat Celsius itu masuk kategori menengah, kemudian 36 sampai 38 derajat Celsius dikategorikan tinggi.

“Dengan suhu yang terjadi saat ini 32 sampai 33 derajat Celsius itu memang sangat mudah terjadi kebakaran, baik itu kebakaran hutan, lahan, maupun kemukiman. Untuk itu kami imbau kepada masyarakat supaya berhati-hati dengan api, jangan membuang puntung rokok sembarangan, pastikan kompor dalam keadaan mati saat bepergian,” sebutnya.

Baca juga: 3.711 ASN Dalam Lingkup Disdik Pidie Jaya Telah Divaksin

Zakaria menambahkan, disamping suhu yang panas juga dapat berpengaruh ke gelombang laut tinggi, karena di bulan-bulan seperti ini Aceh sudah memasuki angin barat, lebih banyak angin barat daripada angin timur.

“Jadi ketika angin barat dia lebih kencang dan dapat membangkitkan ketinggian gelombang,” ujarnya.

Ia menyebutkan, di Perairan Sabang gelombang 2,5- 4 meter, Selat Malaka Bagian Utara 2,5- 4 meter, Perairan Sabang-Banda Aceh 1,25-2,5 meter, Perairan Lhokseumawe atau Utara Timur 0,5-1,25 meter, Perairan Meulaboh-Sinabang itu tergolong gelombang menengah 1,25-2,5 meter, Perairan Barat Selatan 2,5-4 meter.

Kemudian, Samudera Hindia Bagian Barat Aceh  2,5-4 meter. (*)

Baca juga: Dua Warga Aceh Barat Meninggal Akibat Covid-19, Kasus Baru Bertambah 2 Orang

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved