Berita Aceh Utara
KKN Mahasiswa Unimal, Bebaskan Buta Huruf Arab Anak-anak di Paya Rabo-Aceh Utara
Dalam melaksanakan kegiatannya, Fadilla memfokuskan untuk mendukung pelaksanaan program pemerintah seperti mengajarkan anak-anak mengaji...
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: Nurul Hayati

Dalam melaksanakan kegiatannya, Fadilla memfokuskan untuk mendukung pelaksanaan program pemerintah seperti mengajarkan anak-anak mengaji, yang bertujuan agar tidak ada anak-anak Aceh yang buta huruf Arab. Seperti mengajarkan bacaan Al Qur'an dan tajwid, hafalan Nahu Sharaf, dan pengaplikasiannya dalam kitab Arab.
Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAWE - Saat ini sebagian mahasiswa Universitas Malikussaleh sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Pelaksanaan KKN kali ini juga dibagi menjadi 3 skema yaitu, mahasiswa bisa memilih KKN Membangun Kampung, KK Tematik, dan KKN Rekognisi (Pembelajaran Lampau).
Pelakasanaannya tentu masih mengedepankan Protkes KKN di laksanakan secara daring dan luring, di mana bimbingan kepada mahasiswa KKN dilakukan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) lewat media WhatsApp atau media online lainnya.
Bagi mahasiswa KKN yang berada di daerahnya masing-masing dengan cara luring (tatap muka), bagi mahasiswa KKN yang lokasi/desa KKN nya berada dalam wilayah Lhokseumawe dan Aceh utara.
Kepala Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat Dan sebagai ketua KKN universitas Malikussaleh, Zulkifli SHMH, menjelaskan penentuan lokasi/tempat kuliah kerja nyata ditentukan oleh mahasiswa sendiri dengan berkoordinasi dengan pihak panitia KKN.
Dalam pelaksanaannya, dimana mahasiswa KKN ditempatkan berkelompok dan perorangan dengan jumlah anggota kelompok maksimal 10 orang.
Baca juga: KKN Mahasiswa di Lancang Garam, Mewujudkan Gampong Nol Kasus Covid-19
Ketua Kelompok 42 Fadilla Ramadhan mengatakan, kegiatan kali ini yaitu pengecatan tempat ibadah.
Selain itu, juga mengajar anak-anak pengajian dan belajar azan di Gampong Paya Rabo, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara.
"Selain pengecatan sarana tempat ibadah, kelompok kami juga menyempatkan mengajar anak-anak mengaji. Alhamdulillah semua berjalan dengan baik, meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19," kata Fadilla Ramadhan kepada Serambinews.com, Senin (28/6/2021).
Dalam melaksanakan kegiatannya, Fadilla memfokuskan untuk mendukung pelaksanaan program pemerintah seperti mengajarkan anak-anak mengaji, yang bertujuan agar tidak ada anak-anak Aceh yang buta huruf Arab.
Seperti mengajarkan bacaan Al Qur'an dan tajwid, hafalan Nahu Sharaf, dan pengaplikasiannya dalam kitab Arab.
Menurutnya, pelaksanaan KKN di sekitar tempat tinggalnya menjadikan lebih mudah untuk bersosialiasi dan menjalankan program yang telah disusunnya.
Misalnya dalam pelaksanaan KKN dibimbing oleh Dosen Pembibing Lapangan (DPL) Sufi SSos MAP. (*)
Baca juga: Mahasiswa KKN K-39 Dukung Desa Lancang Garam Gampong Nol Kasus Covid-19