Internasional

Pemerintah Yaman dan Dewan Transisi Selatan Bertemu di Riyadh, Sepakat Akhiri Perbedaan

Perwakilan dari Pemerintah Yaman dan Dewan Transisi Selatan bertemu di Ibu Kota Arab Saudi, Riyadh, Kamis (1/7/2021).

Editor: M Nur Pakar
AFP/File
Presiden Yaman, Abed Rabbu Mansur Hadi melakukan kesepakatan dengan Dewan Transisi Selatan di Riyadh, Arab Saudi. 

SERAMBINEWS.COM, RIYADH - Perwakilan dari Pemerintah Yaman dan Dewan Transisi Selatan bertemu di Ibu Kota Arab Saudi, Riyadh, Kamis (1/7/2021).

Mereka membahas pelaksanaan kesepakatan untuk menyelesaikan perbedaan secara damai.

Kedua belah pihak sebelumnya telah menandatangani apa yang dikenal sebagai Inisiatif Riyadh.

Dimana mewajibkan semua pihak untuk menerima solusi politik dan mengakhiri kekerasan yang meletus pada 2019.

Dilansir AFP, Jumat (2/7/2021), kedua pihak telah sepakat untuk menghentikan segala bentuk eskalasi, baik politik, militer, keamanan, ekonomi, sosial, dan media.

Namun, Arab Saudi mencatat bahwa tindakan baru-baru ini oleh Dewan Transisi Selatan (STC).

Baca juga: Sekutu Arab Saudi Serukan Tindakan Internasional Terhadap Milisi Houthi di Yaman

Termasuk eskalasi politik dan media serta penunjukan politik dan militer, tidak konsisten dengan apa yang disepakati kedua pihak.

Kerajaan mengingatkan kedua belah pihak tentang urgensi berpegang teguh pada kesepakatan untuk menyatukan berbagai segmen masyarakat Yaman.

Terutama untuk mencegah pertumpahan darah dan untuk dapat mencapai keamanan dan stabilitas.

Selama pertemuan terakhir, Arab Saudi menegaskan kembali dukungannya kepada pemerintah Yaman yang dipimpin oleh Presiden Abed Rabbu Mansur Hadi.

Dewan Transisi Selatan telah berjuang bersama pemerintah sah Hadi sejak 2015 melawan milisi Houthi yang didukung Iran.

Dimana merebut ibu kota Sanaa dan beberapa bagian Yaman dalam kudeta yang diluncurkan pada 2014.

Baca juga: Pemerintah Yaman Peringatkan MIlisi Houthi Serangan ke Marib dan Saudi, Perang Tak Akan Berakhir

Namun, pada akhir 2019, STC pro-kemerdekaan membersihkan pemerintahan Hadi dari Aden, kursi kekuasaan sementaranya, menyusul bentrokan sengit.

Untuk membantu meredakan ketegangan, Arab Saudi membantu menengahi perjanjian pembagian kekuasaan antara kedua belah pihak

Arab Saudi menegaskan kembali dukungannya kepada pemerintah Yaman yang dipimpin oleh Abed Rabbu Mansur Hadi.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved