Internasional
Pemerintah Afghanistan Bersumpah Merebut Kembali Distrik yang Dikuasai Taliban
Pemerintah Afghanistan pada Selasa (6/7/2021) bersumpah akan merebut kembali semua distrik yang dikuasai Taliban.
SERAMBINEWS.COM, KABUL - Pemerintah Afghanistan pada Selasa (6/7/2021) bersumpah akan merebut kembali semua distrik yang dikuasai Taliban.
Pemerintah telah mengerahkan ratusan pasukan komando untuk melawan serangan gerilyawan di utara.
Ini terjadi setelah lebih dari 1.000 tentara pemerintah melarikan diri ke negara tetangga Tajikistan.
Pertempuran telah berkecamuk di beberapa provinsi.
Tetapi gerilyawan terutama berfokus pada kampanye yang menghancurkan di pedesaan utara, merebut lusinan distrik dalam dua bulan terakhir.
Dilansir AP, pekan lalu, semua pasukan AS dan NATO meninggalkan Pangkalan Udara Bagram di dekat Kabul.
Sebuah pusat komando untuk operasi anti-Taliban, secara efektif mengakhiri kepergian mereka setelah 20 tahun keterlibatan militer yang dimulai setelah serangan 11 September 2001.
“Ada perang, ada tekanan, terkadang hal-hal berjalan sesuai keinginan kita," kata Penasihat Keamanan Nasional Hamdullah Mohib kepada wartawan.
:"Tetapi, terkadang tidak, tapi kami akan terus membela rakyat Afghanistan,” ujarnya.
“Kami memiliki rencana untuk merebut kembali distrik-distrik tersebut,” tambahnya.
Baca juga: Virus Corona Mematikan Varian Jamur Hitam Asal India Ancam Afghanistan
Pasukan dan milisi pro-pemerintah dikerahkan di provinsi utara Takhar dan Badakshan.
Di mana Taliban telah merebut sebagian besar wilayah dengan kecepatan tinggi, seringkali dengan sedikit perlawanan.
Para pejabat pertahanan Afghanistan mengatakan akan fokus mengamankan kota-kota besar, jalan-jalan dan kota-kota perbatasan dalam menghadapi serangan Taliban.
Kemajuan pesat para militan telah memicu kekhawatiran pasukan Afghanistan menghadapi krisis yang meningkat.
Terutama dukungan udara AS yang vital telah dibatasi secara besar-besaran seusai penyerahan Pangkalan Udara Bagram.