Breaking News

Berita Aceh Jaya

TA Khalid Serahkan Bantuan Untuk Kelompok Konservasi Penyu di Aceh Jaya

bantuan kepada Kelompok Konservasi Penyu Aroen Meubanja, Desa Keude Panga, Kecamatan Panga, Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh

Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Dalam rangka pelestarian lingkungan dan habitat Penyu di Aceh Jaya, Anggota Komisi IV DPR RI Ir H Teuku Abdul Khalid, MM menyerahkan sejumlah alat bantuan peranti konservasi penyu Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi (KOMPAK) Kementerian Kelautan dan Perikanan RI kepada Kelompok Konservasi Penyu Aroen Meubanja, Desa Keude Panga, Kecamatan Panga, Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh pada Senin, (12/07/2021) 

SERAMBINEWS.COM, ACEH JAYA - Anggota Komisi IV DPR RI Ir H Teuku Abdul Khalid, MM menyerahkan sejumlah alat bantuan peranti konservasi penyu Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi (KOMPAK) Kementerian Kelautan dan Perikanan RI kepada Kelompok Konservasi Penyu Aroen Meubanja, Desa Keude Panga, Kecamatan Panga, Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh pada Senin, (12/7/2021).

Dalam rangka pelestarian lingkungan dan habitat Penyu di Aceh Jaya.

Bantuan tersebut diberikan melalui Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Padang, Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (Ditjen PRL) KKP RI serta Zoom Meeting bersama Bapak Hendra Plt Dirjen dan Bapak Andi Direktur KKHL.

Baca juga: Rapat Paripurna DPRK Aceh Singkil Sudah Molor Diskor Pula

TA Khalid disela-sela acara berlangsung mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya kegiatan konservasi yang dilakukan bersama masyarakat.

Menurutnya konservasi tidak hanya melindungi namun juga memberikan akses pemanfaatan yang berkelanjutan demi keberlangsungan hidup ekosistem sekitar.

“Komisi IV DPR RI dan KKP RI akan terus mengupayakan kualitas lingkungan hidup di wilayah pesisir dengan melibatkan KOMPAK dalam berbagai jenis konservasi laut, pentingnya keterlibatan masyarakat setempat karena mereka lebih menguasai dan memahami daerah mereka," jelas TA Khalid yang juga Ketua DPD Gerindra Aceh dalam siaran pers yang diterima Serambinews.com, Selasa (13/7/2021).

Baca juga: Ini Aturan Pelaksanaan Kurban di Kota Lhokseumawe di Tengah Pandemi Covid-19

Sementara itu, Kepala BPSPL Padang, Mundastsir menyebut Kelompok Konservasi Penyu Aroen Meubanja merupakan kelompok yang melakukan kegiatan perlindungan dan penyelamatan penyu, baik dari pemburu maupun predator alami yang mengancam keberlangsungan hidupnya,

"KOMPAK ini didirikan secara sukarela pada tahun 2012, selanjutnya SK Bupati Aceh Jaya Nomor 378 Tahun 2015 (08 September 2015), Akta Notaris Nomor 1 Tahun 2017 (16 Februari 2017) kemudian ditingkatkan lagi dalam SK Kepala DKP Provinsi Aceh Nomor: SK.523/2316/2/2017 (06 Desember 2017) dan pada akhirnya SK PPK BPSPL Padang Nomor: 622/PPK/BPSPL.1/IV/2021 yang terdiri dari 27 orang : 27 Laki-laki (Aktif 12 Orang) – 3 Pengurus dan 9 Anggota Divisi," sebut Ka Balai.

Baca juga: 2 Pria Mengamuk dan Ancam Bakar Kantor BPMA, Polisi Tangkap Pelaku dan Begini Pengakuannya

Adapun jenis bantuan peranti konservasi penyu yang diberikan berupa

Laptop 1 Unit, Printer 1 Unit, Projector 1 Unit, selanjutnya 1 unit alat Komunikasi (Radio SSB) 3 unit Alat Komunikasi (HT), Sound System Portable 1 Unit, Perlengkapan Ekowisata di Kawasan Konservasi.

Seterusnya 3 Set Tenda Dome (Kapasitas 4 Orang)1 unit Kendaraan Operasional Kelompok (Motor Roda Tiga (300 cc), serta Genset Portable 1 Unit.

Penyerahan bantuan selain disaksikan oleh Ka BPSPL Padang dan Staf, juga dihadiri oleh perwakilan pemerintah daerah dan provinsi, para legislator Gerindra DPRK Aceh Jaya tokoh adat dan tokoh masyarakat, pemuka agama serta Muspika dan masyarakat setempat.(*)

Baca juga: TA Khalid Harap Semua Pihak di Aceh Duduk Bersama Lahirkan Konsep Penanganan Konflik Gajah

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved