Berita
KKP Pulangkan Nelayan Aceh Terdampar di Perairan Thailand, Sinergi dengan Kemlu dan Pemerintah Aceh
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI akan segera memulangkan nelayan Aceh yang terdampar di perairan Thailand beberapa waktu lalu
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI akan segera memulangkan nelayan Aceh yang terdampar di perairan Thailand beberapa waktu lalu.
Dalam pemulangan nelayan itu, KKP menggandeng Kementerian Luar Negeri dan Pemerintah Daerah Aceh.
Keberpihakan dan perhatian terhadap nelayan Indonesia terus ditunjukkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan di era kepemimpinan Menteri Trenggono.
“Alhamdulillah berkat kerja sama pihak-pihak terkait yang terus berkoordinasi, khususnya Kementerian Luar Negeri dan Pemerintah Daerah, sehingga kita bisa memulangkan nelayan kita dari Thailand,” terang Plt Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Antam Novambar.
Baca juga: Terombang-ambing 8 Malam di Lautan, Nelayan Aceh Terdampar di Pulau Pukhet Thailand
Antam menjelaskan, nelayan tersebut telah sampai di Jakarta pada Jumat (23/7/2021) dan sudah diserahterimakan kepada Badan Penghubung Aceh sebagai perwakilan Pemerintah Aceh.
Antam menambahkan bahwa sebelum dilakukan pemulangan ke tempat tinggal, nelayan tersebut akan menjalani proses karantina terlebih dahulu di Wisma Atlet.
“Saat ini telah diserahkan kepada Pemerintah Daerah untuk dapat difasilitasi pemulangannya”, ujar Antam.
Sementara itu, Direktur Penanganan Pelanggaran, Teuku Elvitrasyah menyampaikan, bahwa nelayan tersebut terdampar di wilayah perairan Racha Selatan, Pulau Phuket.
Baca juga: Nelayan Sabang yang Kecelakaan Pelayaran di Thailand Tiba di Jakarta Disambut Pemerintah Aceh
Saat itu ditemukan oleh aparat Thailand pada Juni (13/6/2021). Nelayan Aceh itu terdampar setelah mesin perahunya mengalami kerusakan.
“Nelayan tersebut awalnya seorang diri melaut dengan menggunakan perahu mesin tempel, dikarenakan di tengah laut piston mesin terlepas, sehingga kapal terapung-apung di laut selama 8 hari 8 malam dan terbawa arus ke Perairan Thailand,” jelas Teuku.
Nelayan yang terdampar tersebut adalah Ade Elfikar (40) asal Kota Sabang.
Baca juga: WHO Nilai Kasus Covid-19 Aceh Paling Rendah di Indonesia
Saat melaut kapalnya mengalami kerusakan, ia ditemukan terombang-ambing di perairan luat pulau Rachna Noi, arah selatan pulau Phuket, Thailand.
Diakui, KKP terus menunjukkan perhatiannya terhadap nelayan Indonesia yang mengalami permasalahan di perairan negara lain.
Sepanjang tahun 2021, KKP bersama dengan Kementerian Luar Negeri dan Pemerintah Daerah telah memulangkan 78 nelayan yang mengalami permasalahan hukum maupun terdampar di wilayah perairan.
India sebanyak 28 orang, Malaysia sebanyak 48 orang dan Myanmar sebanyak 1 orang dan Thailand sebanyak 1 orang.(*)
Baca juga: Ini Tanggapan Tgk Muharuddin Setelah Dikeluarkan dari Partai Aceh Karena Jabat Ketua Perindo