Live Streaming TVRI & Indosiar Olimpiade Tokyo, Laga Anthony Ginting vs Sergey Sirant Sore Ini

"Tekanan tentu saja lebih besar di Olimpiade, tetapi kami tidak bisa menggunakan itu sebagai alasan," tuturnya.

Apa yang disampaikan oleh Melati itu pun dibenarkan oleh pasangan China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.

Mereka mengaku memanfaatkan kesalahan-kesalahan yang dilakukan Praveen/Melati.

Baca juga: Mesir Bawa Atlet Termudanya Bersama 134 Atlet Lainnya, Bersaing di Olimpiade Tokyo

"Mereka membuat lebih banyak kesalahan, jadi kami hanya harus memastikan bahwa kami memanfaatkannya," tutur Zheng/Huang.

Pada laga semifinal, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong akan menghadapi Tang Chun Man/Tse Ying Suet dari Hong Kong.

Sementara itu, pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung sudah memastikan tempat di babak 16 besar.

Kepastian itu didapatkan setelah Gregoria menang telak atas wakil Belgia, Lianne Tan.

Mengawali perjuangan tim Indonesia hari ini, Gregoria berhasil membungkam Tan, dengan skor 21-11, 21-17.

Pada putaran babak 16 besar nanti, Gregoria akan berhadapan dengan andalan Thailand, Ratchanok Intanon.

Intanon berhasil mengamankan tempat di babak 16 besar setelah mengalahkan wakil Malaysia, Soniia Cheah, 19-21 21-18 21-10.

Secara head to head, Gregoria telah melakoni tujuh laga bersama Intanon.

Baca juga: Penyelenggara Olimpiade Jepang Berbohong Tentang Cuaca, Atlet Harus Bayar Mahal

Dari tujuh laga tersebut, tak sekalipun torehan kemenangan yang berhasil didapatkan Gregoria.

Gregoria lolos ke babak 16 besar, Gregoria sedikit mengalami kendala pada lututnya.

Semoga dengan mengadapi Intanon, itu tidak menjadi masalah bagi Gregoria.(Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Olimpiade Tokyo 2020

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga Lainnya:

Baca juga: Palsukan Sertifikat Vaksinasi Covid-19, Suami Istri Ditangkap Polres Pelabuhan Tanjung Priok

Baca juga: Fakta Pemuda Nikahi 2 Wanita Sekaligus, Mahar Masing-masing Rp 1.750.000, Pria Belum Punya Pekerjaan

Baca juga: Bocah 10 Tahun Tinggal Sendirian Ortunya Meninggal karena Covid-19, Susi Pudjiastuti Berniat Adopsi