Ternak Mati
Diserang Penyakit Ngorok, Puluhan Kerbau Mati Mendadak di Aceh Singkil
Hewan ternak milik Nasran digembalakan di kawasan Kuala Gabi. Kawasan itu merupakan daratan yang dikelilingi air rawa dan laut.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Ansari Hasyim
Kuatno mengaku petugasnya kewalahan menangani kasus kematian kerbau dan sapi yang jumlahnya sangat banyak.
Sejauh ini pihaknya, fokus menangani hewan ternak yang belum mati dengan memberikan suntikan antibiotik.
Kuatno meminta pemilik hewan bersabar karena yang harus ditangani petugasnya banyak.
"Ini yang sedang kami tangani di Kampung Baru saja lebih 100 ekor," tukasnya.
Sementara terkait penyebab kematian berdasarkan diagnosa sementara tim dokter hewan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Aceh Singkil, akibat penyakit septicemia epizootica (SE) atau ngorok.
SE merupakan penyakit infeksi akut atau menahun pada sapi dan kerbau.
"Mati disebabkan SE," ujar Kuatno.(*)
Baca juga: Mulai Agustus 2021 ini Berlaku Penggolongan SIM C Baru, Pengendara Sepeda Motor Silakan Cek SIM-nya
Baca juga: Pertalite Kosong di Nagan Raya, Ingin Isi BBM Pengendara Mengeluh, Ini Lokasi Kosong Stok
Baca juga: Kalahkan China di Final Bulutangkis Olimpiade, Greysia/Apriyani Raih Medali Emas untuk Indonesia