Berita Aceh Singkil

80 Kerbau Mati Mendadak di Aceh Singkil, Petugas Kesehatan Hewan Berjibaku Obati Ternak

Petugas kesehatan hewan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Aceh Singkil, berjibaku mengobati kerbau dan sapi milik warga

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/DEDE ROSADI
Petugas kesehatan hewan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Aceh Singkil, melakukan penyuntikan antibiotik kepada sapi, Senin (2/8/2021). Menyusul kematian massal sapi dan kerbau di daerah itu 

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Petugas kesehatan hewan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Aceh Singkil, berjibaku mengobati kerbau dan sapi milik warga. 

Pemberian obat antibiotik itu menyusul kematian massal hewan peliharaan warga dalam sepekan terakhir. 

Petugas dibuat kewalahan selain banyak yang harus disuntik, sapi maupun kerbau umumnya liar. Sehingga menyulitkan melakukan penyuntikan. 

Pemilik bersama petugas kesehatan hewan terlebih dahulu harus menaklukan keliaran naluri hewan yang tak mau diringkus.

Setelah sedikit tenang barulah jarum suntik berisi obat antibiotik ditancapkan. 

Baca juga: Puluhan Kerbau di Aceh Singkil Mati Mendadak, Pemilik Kewalahan Kuburkan

"Kami kewalahan jika pemilik tidak mau bantu kandangkan kerbau maupun sapi yang hendak diobati.

Apalagi sekali pengobatan jumlahnya ratusan," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Aceh Singkil, Kuatno, Selasa (3/8/2021). 

Nasran AB warga Pulo Sarok, Singkil, Aceh Singkil, menunjukan kerbau yang mati mendadak di kawasan Kuala Gabi, Senin (2/8/2021). Jumlah kerbau dan sapi yang mati mendadak mencapai puluhan ekor.
Nasran AB warga Pulo Sarok, Singkil, Aceh Singkil, menunjukan kerbau yang mati mendadak di kawasan Kuala Gabi, Senin (2/8/2021). Jumlah kerbau dan sapi yang mati mendadak mencapai puluhan ekor. (SERAMBINEWS.COM/DEDE ROSADI)

Menurut Kuatno, pihaknya fokus memberikan obat antibiotik kepada sapi dan kerbau.

Langkah itu untuk mencegah bertambahnya hewan peliharaan warga yang mati. 

Sebagaimana diketahui puluhan ekor kerbau dan sapi milik warga Aceh Singkil mati mendadak. 

Baca juga: Uang Rp 2 Triliun Tak Ada, Ini Awal Kecurigaan dan Begini Kondisi Rumah Anak Akidi Tio di Sumsel

Berdasarkan data Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Aceh Singkil, total ada 80 ekor kerbau yang mati.

Sedangkan sapi masih dalam pendataan, namun jumlahnya diperkirakan mencapai puluhan. 

Banyaknya kerbau dan sapi yang mati membuat pemilik kewalahan menguburkannya.

Sehingga sebagian bangkai hewan dibiarkan bergelimpangan membusuk dimakan belatung. 

Baca juga: Diserang Penyakit Ngorok, Puluhan Kerbau Mati Mendadak di Aceh Singkil

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved