Harga Sawit di Aceh Singkil Tembus 1.700 Per Kg, Tertinggi Sejak Lima Tahun Terakhir

"Lima tahun terakhir, inilah harga sawit tertinggi di petani," kata Yatno pemilik kebun sawit di kawasan Gunung Meriah, Aceh Singkil, Jumat (6/8/2021). 

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten Aceh Singkil, terus melejit.

Kondisi itu, membuat petani bergembira. 

Sebab di tengah situasi serba sulit akibat dampak pandemi Covid-19, tingginya harga TBS kelapa sawit menjadi penolong dalam menjaga ketahan ekonomi keluarga.

Berdasarkan informasi ,harga kelapa sawit di tingkat petani tembus Rp 1.700 per Kg.

Harga tersebut merupakan yang tertinggi di Kabupaten itu, sejak lima tahun terkahir. 

"Lima tahun terakhir, inilah harga sawit tertinggi di petani," kata Yatno pemilik kebun sawit di kawasan Gunung Meriah, Aceh Singkil, Jumat (6/8/2021). 

Baca juga: Gajah Rusak Kebun Warga, Puluhan Batang Kelapa Sawit Tumbang

Kenaikan harga sawit terjadi sejak sepekan terakhir.

Sebelumnya, di tingkat petani berkisar Rp 1.300 sampai Rp 1.500 per Kg. 

Sementara itu, harga sawit di pabrik mencapai berkisar Rp 1.970 sampai Rp 2.000 per Kg. 

Kelapa sawit merupakan komoditas unggulan Kabupaten Aceh Singkil.

Bahkan, lebih dari separuh masyarakat menggantungkan hidup dari kelapa sawit. 

Tingginya harga sawit menggerakkan perekonomian masyarakat.

Khususnya, di kecamatan sentra perkebunan kelapa sawit rakyat. 

Seperti Kecamatan Gunung Meriah, Singkohor, Kuta Baharu, Suro dan Kecamatan Simpang Kanan.(*)

Baca juga: Dulmusrid Peringatkan Perusahaan Pabrik Kelapa Segera Turunkan Potongan Timbangan Sawit Petani