Luar Negeri
Anggota Komisi HAM OKI Kunjungi Perbatasan Kashmir, Bertemu Para Korban Pelanggaran Gencatan Senjata
Para anggota delegasi juga diberitahu tentang pengaturan yang dibuat untuk perlindungan warga sipil dari tembakan musuh dalam segala kemungkinan
Editor:
Zaenal
ANADOLU AGENCY/WIKTOR SZYMANOWICZ
Anggota komunitas Kashmir Inggris melancarkan protes di luar Komisi Tinggi India, di London, Inggris Raya, Kamis 5 Agustus 2021. Para demonstran memprotes pelanggaran hak asasi manusia terhadap warga sipil Kashmir dan menyerukan penentuan nasib sendiri bagi rakyat negara bagian Jammu Kashmir yang dibagi antara Pakistan dan India.
Wilayah yang Disengketakan
Kashmir telah menjadi bahan utama dalam persaingan lama antara Pakistan dan India sejak kedua tetangga bersenjata nuklir itu memperoleh kemerdekaan dari Kerajaan Inggris pada tahun 1947.
Lembah Himalaya yang indah dipegang oleh kedua negara di sebagian, tetapi diklaim secara penuh oleh keduanya.
Sepotong kecil wilayah itu dikendalikan oleh Cina.
Sejak 1947, India dan Pakistan telah berperang tiga kali, dua di antaranya terkait dengan status Kashmir.
Beberapa kelompok Kashmir telah berjuang melawan pemerintahan India untuk kemerdekaan atau penyatuan dengan negara tetangga Pakistan.
Menurut beberapa organisasi hak asasi manusia, ribuan orang telah terbunuh dan disiksa dalam konflik tersebut sejak 1989.(Anadolu Agency)