Luar Negeri

Korban Meninggal akibat Gempa Kuat di Haiti Nyaris 1.300 Jiwa, Atlet dan Tokoh Dunia Kirim Bantuan

Jalanan di daerah tersebut dipenuhi dengan suara alat berat bekerja mengangkat puing-puing dari bangunan yang runtuh.

Editor: Faisal Zamzami
AFP
Anggota brigade medis Kuba membantu korban gempa di Jeremie, Haiti, Sabtu (14/8/2021). 

SERAMBINEWS.COM, PORT-AU-PRINCE - Korban tewas akibat gempa kuat di Haiti melonjak menjadi hampir 1.300 jiwa pada Minggu (15/8/2021).

Regu penyelamat berjuang mati-matian menggali gedung-gedung yang runtuh akibat gempa bermagnitudo 7,2 tersebut.

Di Les Cayes, sebagian besar penduduk menghabiskan malam dengan tidur di luar rumah.

Mereka masih khawatir akan gempa susulan.

Jalanan di daerah tersebut dipenuhi dengan suara alat berat bekerja mengangkat puing-puing dari bangunan yang runtuh.

Beberapa orang tampak menarik puing-puing dengan tangan kosong untuk membantu mencari korban yang tertimbun sebagaimana dilansir AFP.

Salah satu korban selamat, Marcel Francois, mengaku sangat bersyukur karena berhasil dikeluarkan dari rumahnya yang runtuh.

"Terima kasih kepada Tuhan dan juga telepon saya, saya hidup," kata Marcel yang diselamatkan dari rumahnya yang runtuh di Les Cayes.

Adiknya, Job Francois, mengatakan bahwa Marcel terdengar putus saat menelepon untuk meminta pertolongan.

“Dia meminta untuk menyelamatkannya di bawah beton, Dia bilang dia tidak bisa bernapas dan dia sekarat,” kata Job.

Para tetangga dan Job lantas menghabiskan waktu berjam-jam untuk membebaskan dia dan putrinya yang berusia 10 tahun dari puing-puing.

Setidaknya 1.297 orang tewas akibat gempa bermagnitudo 7,2 yang terjadi pada Sabtu (14/8/2021) tersebut.

 Gempa itu mengguncang sekitar 160 kilometer di sebelah barat ibu kota Haiti, Port-au-Prince. Sekitar 13.600 bangunan hancur dan lebih dari 13.700 rusak.

Ratusan orang diperkirakan masih terjebak di bawah puing-puing. Badan perlindungan sipil negara itu mengatakan, lebih dari 5.700 orang terluka akibat gempa.

Kepala USAID Samantha Power mengetwit pada Minggu bahwa agensinya telah mengerahkan 65 personel dari tim SAR.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved