BERITA POPULER
BERITA POPULER - Adik Hamili Kakak Kandung, Suami di Kamar Mandi hingga Sosok AKBP Padli
Berita populer dalam minggu ini terhitung dari tanggal 27 Agustus s/d 4 September 2021 dari.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM - Berikut ini kami rangkumkan untuk Anda 10 berita populer dalam kanal Nanggroe, mulai dari kasus adik hamili kakak kandung di Pidie, suami di kamar mandi saat kebakaran hingga sosok AKBP Padli.
Berita populer dalam minggu ini terhitung dari tanggal 27 Agustus s/d 4 September 2021
dari.
Pada urutan pertama membahas mengenai seorang adik hamili kakak kandung di Pidie, ia tega melakukan perbuatan keji itu setiap hari Rabu dan mengundang ketiga rekannya.
Selengkapnya, bisa Anda baca pada artikel-artikel yang kami rangkum berikut ini.
1. Kasus Adik Hamili Kakak Kandung, Ini Alasan Pelaku Ajak Teman dan Main Gituan Setiap Rabu
Kasus adik berinisial K (15) menghamili kakak kandung berinisial NJ (19) menghebohkan warga Pidie, yang kini ditangani Sat Reskrim Polres Pidie.
Ternyata bukan K (15) yang masih di bawah umur berhubungan badan dengan kakak kandungnya.
Namun, tiga rekan K masing-masing berinisial MA (22) WH (21) dan M (17) ikut melakukan perzinaan di rumah di Kecamatan Peukan Baro, Pidie.
Perbuatan kelima pelaku baru terbongkar setelah wanita NJ melahirkan bayinya. Sehingga warga mengusir NJ bersama keluarganya.
"Saat ini, kelima pelaku terlibat perzinaan masih kita periksa," kata Kapolres Pidie, AKBP Padli SIK MH, melalui Kasat Reskrim, AKP Ferdian Chandra MH, kepada Serambinews.com, Senin (30/8/2021).
Selengkapnya, baca di sini
2. Suami di Kamar Mandi, Istri di Tempat Tidur
Pasangan suami istri (Pasutri) Sudarisman (56) dan istrinya Khairani (63) yang tinggal di Jalan K Saman, Lorong M Daud, Gampong Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, meninggal dunia dalam kebakaran yang terjadi, Senin (30/8/2021) jelang subuh.
Peristiwa yang merenggut nyawa pasutri itu terjadi sekitar pukul 03.30 WIB, saat korban dan warga lainnya sedang tertidur lelap.
Informasi yang diperoleh Serambi, selain melumat habis rumah permanen yang ditempati pasutri, api juga ikut menghanguskan satu rumah lainnya yang berada di belakang.
Beruntung, si penghuni rumah, Firmansyah bersama istri dan keempat anaknya berhasil menyelamatkan diri dari musibah.
Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh, Heru Triwijanarko SSTP MSi didampingi Kasi Pembinaan dan Pengembangan Tenaga Pemadam, Yudi SH, mengatakan, petugas piket pemadam kebakaran menerima informasi sekitar pukul 03.30 WIB dini hari, melalui nomor telepon darurat di 0651-113.
Selengkapnya, baca di sini
3. Viral, 3 Pria Rudapaksa Wanita Depan Kekasih di Lhokseumawe, Ternyata Korban juga Diperas Rp 4 Juta
Viral kasus rudapaksa oleh tiga pria terhadap seorang wanita di Warung Bakso Bang Feri, Desa Uteun Bayi, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.
Kasus di Lhokseumawe yang sudah viral di media sosial ini terjadi, Senin (23/8/2021) sekira pukul 02.00 WIB dini hari.
Ternyata selain memerkosa korban di depan kekasihnya itu, para tersangka juga memeras korban Rp 4 juta.
Kini ketiga tersangka sudah ditangkap dan ditahan di Mapolres Lhokseumawe
Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto didampingi Kasat Reskrim AKP Yoga Panji Prasetyo menyampaikan hal ini dalam konferensi pers di Mapolres Lhokseumawe, Senin (30/8/2021).
Ketiga tersangka ini ikut dihadirkan dalam konferensi pers ini.
Selengkapnya, baca di sini
4. Ekspor Pinang Aceh ke Iran, Thailand & Malaysia, Tiap Bulan Rp 31 Miliar, Ini Harga Pinang di Aceh
Bank Indonesia atau BI Perwakilan Aceh menyebutkan ekspor pinang dari Aceh Januari - Juli 2021 mencapai 9.645.866 Kg atau 9.645,8 ton.
Sedangkan nilai ekspornya sekitar 15,675 juta Dollar Amerika Serikat atau senilai Rp 219,461 miliar.
“Ini berarti setiap bulan pinang dari Aceh yang diekspor sekitar 1.377 ton dengan nilai rata-rata sekitar Rp 31,35 miliar,“ kata Kepala BI Perwakilan Aceh Achris Sarwani kepada Serambinews.com, Jumat (3/9/2021).
Achris Sarwani menyebutkan tiga negara tujuan ekspor pinang Aceh, yakni Iran, Thailand, dan Malaysia.
Dari ketiga negara itu, terbanyak ke Iran, yakni mencapai 58,47 persen, Thailand 18,03 persen dan Malaysia 10,06 persen.
Selengkapnya, baca di sini.
5. Pidie Zona Merah, Jalan Nasional Disekat
Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Pidie, mulai Senin (30/8/2021) sekitar pukul 17.00 WIB, menyekat jalan nasional yang masuk dalam wilayah kabupaten itu di dua titik.
Penyekatan di perbatasan Pidie-Pidie Jaya, kawasan Teupin Raya, Kecamatan Glumpang Tiga, dan Kecamatan Padang Tiji, itu dilakukan menyusul ditetapkannya Pidie sebagai salah satu daerah di Aceh masuk dalam zona merah Covid-19.
Untuk diketahui, Satgas Penanggulangan Covid-19 Nasional beberapa hari lalu menetapkan tujuh kabupaten/kota di Aceh masuk dalam zona merah.
Ketujuh daerah itu adalah Sabang, Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie, Lhokseumawe, Langsa, dan Aceh Tamiang.
Pidie menjadi daerah zona merah kedua yang melakukan penyekatan wilayah setelah Lhokseumawe.
Selengkapnya, baca di sini.
Baca juga: Napi Positif Covid Kabur dari Sel Harus Ditemukan
Baca juga: Surat Keramat Ibrahim Hasan, Promosi ke Divisi Utama, Hingga Pengabdian untuk Umat
Baca juga: Polda Aceh Selidiki Dana Hibah untuk Ormas
6. Begini Penjelasan Sekda Terkait Ribuan Honorer di Aceh Utara tak Lagi Bekerja Sejak Juli 2021
Sekda Aceh Utara, Dr A Murtala menanggapi terkait kontrak kerja ribuan bakti murni dan tenaga kerja kontrak yang tersebar dalam sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Aceh Utara sudah berakhir pada Juli 2021.
Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Utara, Dr A Murtala kepada Serambinews.com, Sabtu (4/9/2021), jerih untuk para honorer itu hanya dapat dianggarkan selama tujuh bulan.
Namun, kepada mereka hanya diberi kelonggaran untuk boleh tidak bekerja.
“Kita juga sudah sampaikan ke semua kepala SPKP agar tidak membebani mereka karena kontrak sudah berakhir,” kata Sekda.
Sekda juga menyebutkan, hasil pemantauan selama ini berkurangnya tenaga kontrak dan bakti murni tidak mempengaruhi kinerja.
Karena semua SKPK diwajibkan untuk memaksimalkan tenaga kerja yang ada yaitu PNS.
Selengkapnya, baca di sini.
7. Citilink Tidak Beroperasi hingga 30 September 2021 Untuk Rute Bandara Kualanamu-SIM atau Sebaliknya
Maskapai penerbangan Citilink A-320 yang melayani route dari Bandara Internasional Kualanamu Sumatera Utara (KNO) ke Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Aceh Besar (BTJ), dan sebaliknya resmi tidak beroperasi mulai 1-30 September 2021.
Informasi tersebut disampaikan Manajer Operasional Angkasa Pura II, Surkani yang dikonfirmasi Serambinews.com, Rabu (1/9/2021).
“Citilink untuk sementara di September 2021 informasi yang kita peroleh melalui surat resminya memberitahukan cancel flight hingga 30 September. Alasannya lebih ke teknis,” sebutnya.
Dalam surat bernomor CITILINK/BTJKK/068/VIII/21 itu menyampaikan perihal ‘Pemberitahuan Cancel Flight Aircraft Type A-320’.
Isi surat tersebut yaitu menunjuk pemberitahuan dari Head Office PT Citilink Indonesia, maka melalui surat itu menyampaikan pemberitahuan cancel flight Aircraft type A-320.
Dengan tidak beroperasinya Citilink, lalu maskapai apa saja yang melayani penumpang di Bandara SIM Blang Bintang?
Selengkapnya, baca di sini.
8. Mengenal AKBP Padli SH SIK MH, Santri Nahdlatul Wathan yang Kini Jadi Kapolres Pidie
Shalat Zuhur berjamaah baru saja selesai ketika kami tiba di Masjid Istiqamah Kota Bakti, di pusat pasar Lamlo, Kecamatan Sakti, Pidie. Tapi masjid masih ramai dengan para jamaah.
Sebuah jamaah kecil terlihat sedang berlangsung. Sekilas saya melihat jamaah ini diimami oleh seorang perwira polisi.
Tanpa membuang waktu, saya yang datang bersama Zainal Arifin M Nur (Pemred Serambi Indonesia), Muhammad Hadi (Editor Serambinews.com), dan Ridha Yuadi (Ajudan Bupati Pidie), langsung bergabung bersama jamaah tersebut.
Setelah shalat usai, dari Ridha Yuadi kami tahu ternyata sang imam pada shalat jamaah itu adalah orang nomor satu di jajaran Polres Pidie.
Ya, dia adalah AKBP Padli SH SIK MH, sosok yang sejak tanggal 26 Juli 2021 lalu menjabat sebagai Kapolres Pidie.
Tanpa membuang kesempatan, melalui Ridha Yuadi kami meminta waktu Sang Kapolres untuk wawancara singkat, terutama terkait Program BEREH (Bersih, Religius, dan Humanis) yang dilaksanakan jajaran Polres Pidie.
Selengkapnya, baca di sini.
9. Ini Formasi CPNS Pemkab Bireuen tanpa Pelamar
Satu formasi Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS atau kini juga disebut Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Pemkab Bireuen tanpa pelamar.
Padahal dua orang dibutuhkan untuk formasi CPNS Pemkab Bireuen ini, namun hingga pendaftaran berakhir, tak seorang pun mendaftar.
Formasi CPNS Pemkab Bireuen yang tanpa pelamar itu, yakni dokter gigi spesialis Ortodondi.
Dikutip Serambinews.com dari website www.sehatq.com, dokter gigi spesialis ortodonti adalah dokter gigi yang fokus merawat susunan gigi dan rahang yang abnormal.
Tujuannya agar fungsi pengunyahan serta fungsi rongga mulut lainnya bisa kembali normal.
Sementara itu, informasi kosongnya pelamar untuk formasi ini diperoleh Serambinews.com dari Kepala BKPSDM Bireuen, Zaldi AP SSos, Jumat (3/9/2021).
Selengkapnya, baca di sini.
10. Longsor di Lintas Blangkejeren-Takengon, Arus Transportasi Sempat Dialihkan
Arus transportasi Blangkejeren menuju Rikit Gaib dan Takengon Aceh Tengah sempat terganggu, akibat terjadi Longsor di kawasan Durin Siku desa Leme kecamatan Blangkejeren, setelah wilayah tersebut dilanda hujan deras sebelumnya, Rabu (1/9/2021) kemarin.
Arus transportasi juga terpaksa dialihkan melalui rute atau jalan perkampungan lewat Kendawi ke Dabun Gelang dengan jarak tempuh yang sangat jauh.
Saat ini, material Longsor sedang dibersihkan, dan arus transportasi sudah mulai normal kembali, Kamis (2/9/2021).
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Serambinews.com, selain terjadi Longsor di lintasan Blangkejeren Takengon di kawasan Durin Siku desa Leme tersebut, bahkan sejumlah areal persawahan warga di desa Leme dan Bemung di kecamatan Blangkejeren itu juga sempat terendam banjir.
Selengkapnya, baca di sini. (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Pilih Maju Gubernur daripada Wali Nanggroe
Baca juga: Surat Keramat Ibrahim Hasan, Promosi ke Divisi Utama, Hingga Pengabdian untuk Umat
Baca juga: Setelah Saipul Jamil Bebas dari Penjara, Ada Pro Kontra, Inul Daratista Beri Pembelaan Ini