TA Khalid Buka Bimtek Penguatan Kapasitas Terhadap 100 Petani dan Penyuluh di Langsa

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Kementrian Pertanian Ditjen Tanaman Pangan bekerjasama dengan Komisi IV DPR-RI bidang pertanian, lingkungan hidup dan kehutanan, serta kelautan dan perikanan, menggelar bimbingan teknis (bimtek) peningkatan kapasitas petani Provinsi Aceh.

Bimtek ini diikuti 100 penyuluh dan petani di wilayah Kota Langsa, berlangsung di aula Hotel Harmoni Langsa, dibagi dalam dua sesi dengan tetap menerapka protokol kesehatan Covid-19, Rabu (8/9//2021).

Anggota Komisi IV DPR-RI, TA. Khalid, saat membuka acara bimtek melalui zoom virtual, meminta kepada petani benar-benar memanfaatkan fasilitas bantuan dari pemerintah mitranya Komisi IV DPRI-RI dalam rangka meningkat hasil produksi pertanian.

Baca juga: 7 Tahun Stroke, Kamariah Seorang Janda Butuh Bantuan, Anak Cuci Pakaian Tetangga Untuk Cari Nafkah

Selain itu hal penting lainnya yang harus dilaksanakan yaitu sinergitas antara para petani, penyuluh dan Dinas Pertanian mampu diwujudkan.

Sehingga kendala apapun yang dihadapi petani di lapangan bisa diketahui dan bisa segera diatasi.

Dengan demikian produktivitas pertanian bisa meningkat tanpa ada kendala apapun di lapangan.

Harus diketahui, penyuluh dan petani adalah dua instrumen saling terkait yang merupakan pahlawan sektor pertanian. 

Terlebih di masa pandemi covid-19 saat ini, kontribusi sektor pertanian terhadap perekonomian nasional sangat positif. 

Baca juga: VIDEO Abu Mudi Mengajak Seluruh Masyarakat Aceh Bisa Mengikuti Kegiatan Vaksinasi Covid-19

Ketua Panitia sekaligus Tim Ahli TA Khalid DPR-RI, Azhar Mahmud, kepada Serambinews.com, menyebutkan, petani dan penyuluh harus bersinergi dalam mendongkrak pangan nasional. 

Untuk merealisasikan itu, Komisi IV DPR-RI dan Ditjen Tanaman Pangan Kementrian Pertanian melihat penting mengadakan bimtek penguatan kapasitas petani ini.

Kepala Bidang Program dan Evaluasi Balai Besar Peramalan OPT Ditjen Tanaman Pangan Kementrian Pertanian,  Ir. H. Mustaghfirin, manyampaikan, untuk kesinambungan pembangunan tanaman pangan.

Khususnya dalam menjamin ketersediaan pangan sangat dibutuhkan kompetensi dari pelaku usaha pertanian, termasuk diantaranya adalah petani. 

Oleh sebab itu, untuk meningkatkan kapasitas petani dilaksanakan bimtek peningkatan kapasitas petani yang diselenggarakan.

Baca juga: Polisi Tangkap Pengedar Sabu di Pidie Jaya, Narkoba Disimpan Dalam Bagasi Sepeda Motor

Atas kerjasama Komisi IV DPR-RI dengan Ditjen Tanaman Pangan yang pada hari ini dilaksanakan untuk para petani yang ada di wilayah Kota Langsa.