Berita Banda Aceh
Ini Pengurus PGRI 3 Kecamatan di Kota Banda Aceh dan Pesan Pejabat Disdikbud Saat Konferensi XXII
Konferensi XXII untuk tiga kecamatan ini berlangsung di Aula SDN 50 Kota Banda Aceh, Kamis (9/9/2021).
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Mursal Ismail
Konferensi XXII untuk tiga kecamatan ini berlangsung di Aula SDN 50 Kota Banda Aceh, Kamis (9/9/2021).
Laporan Asnawi Luwi |Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Banda Aceh menggelar Konferensi Kecamatan XXII untuk tiga kecamatan.
Ketiga kecamatan itu yakni, Baiturrahman, Jaya Baru, dan Banda Raya.
Konferensi XXII untuk tiga kecamatan ini berlangsung di Aula SDN 50 Kota Banda Aceh, Kamis (9/9/2021).
Konferensi XXII untuk tiga kecamatan ini sekaligus menuntaskan konferensi untuk sembilan kecamatan di Kota Banda Aceh, Kamis (9/9/2021).
Peserta konferensi diwakili utasan dari SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA dari Kecamatan Baiturrahman, Jaya Baru dan Banda Raya.
Turut hadir saat konferensi ini, Ketua PGRI Kota Banda Aceh Zulfikar, SE, MSi didampingi para pengurus.
Baca juga: Di Depan PGRI Aceh Selatan, Illiza Janji Perjuangkan Beasiswa PIP dan Tunjungan Guru Terpencil
Kadisdikbud Kota Banda Aceh diwakili Kabid Pembinaan SMP, Evi Susanti, SPd MSi, dalam sambutannya saat membuka acara ini mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya konferensi XXII.
Dengan harapan terus memberikan kontribusi untuk kemajuan pendidikan, khususnya di Kota Banda Aceh.
"Guru harus terus bersama membenahi diri apalagi di masa pandemi Covid-19.
Kita dituntut untuk cepat beradaptasi dengan perubahan dalam pembelajaran yang biasa langsung tatap muka menjadi pembelajaran PJJ atau belajar dalam jaringan," kata Evi Susanti.
Hal ini sebagaimana dikutip dalam siaran pers kepada kepada Serambinews.com, Jumat (10/9/2021).
Baca juga: Zenius dan PGRI Aceh Hadirkan Akses Pembelajaran Berkualitas Kepada Guru
Sedangkan Ketua PGRI Banda Aceh, Zulfikar, mengharapkan semua anggota PGRI supaya mendukung penuh kegiatan yang dilaksanakan PGRI dalam rangka penguatan dan pengembangan organisasi.
Zulfikar mengutarakan PGRI terus memperjuangkan hak- hak guru dalam peningkatan kompetensi, perlindungan, serta kesehatannya.