Kesehatan

Benarkah Minum Kunyit Bisa Bikin Rahim Kering? Simak Penjelasan dr Zaidul Akbar

Minum kunyit memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Namun, benarkah sering minum kunyit dapat membuat rahim atau peranakan kering?

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
veganlovlie.com
Turmeric Tea atau teh kunyit. 

SERAMBINEWS.COM - Rumor di masyarakat mengatakan mengonsumsi kunyit terlalu sering dapat  membuat rahim atau peranakan kering. Benarkah demikian? Simak penjelasan dr Zaidul Akbar berikut ini.

Kunyit bukan sekadar bumbu dapur, namun juga menjadi bagian dari obat-obatan herbal yang bermanfaat untuk kesehatan.

Beberapa di antaranya seperti minum kunyit asam, susu kunyit, atau minum air rebusan kunyit.

Kandungan curcumin yang terdapat dalam kunyit menjadi alasan kunyit memiliki efek antiinflamasi yang kuat.

Bisa dikatakan, manfaat kunyit bisa didapatkan karena kandungan kurkumin di dalamnya.

Apa pun bentuknya, minum kunyit memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Namun, benarkah sering minum kunyit dapat membuat rahim atau peranakan kering?

Baca juga: Siklus Haid tidak Lancar? dr Zaidul Akbar: Rutin Minum Ultimate Kunyit, Ini Bahannya

Ahli kesehatan sekaligus pendakwah dr Zaidul Akbar mengatakan kunyit tidak dapat membuat rahim atau peranakan kering.

dr Zaidul Akbar menjelaskan tentang manfaat mengonsumsi jamur-jamuran untuk kesehatan tubuh, termasuk bisa mencegah kanker.
dr Zaidul Akbar (Tangkapan Layar Kanal YouTube Zaidul Akbar Official)

Meski begitu, ada hal yang penting untuk diingat, yaitu minum kunyit tidak boleh melebihi dosis yang seharusnya. Sebaiknya, Anda tidak minum kunyit lebih dari 250 gr per hari.

"Yang saya pahami dosis kalau kita bicara kunyit aja, yang saya tahu bahwa kunyit itu kalau bicara dosis maksimal sehari bisa sampai 250 gr loh tinggi sekali sebenarnya dan kita kan minumnya cuma sejari, dua jari gitu loh nggak banyak sejempol dua jempol," katanya seperti dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube Bisikan.com, Sabtu (23/10/2021).

Kunyit juga bisa diolah menjadi minuman dan tidak masalah apabila diminum setiap hari. 

Namun sebaiknya sebagai pilihan, Anda bisa mengganti setiap harinya dengan herbal lain, seperti jahe, kencur, serai dan sebagainya,

"Jadi kalau dibilang secara keamanan bolehkah kita mengonsumsi kunyit setiap hari? Sebenarnya aman saja tapi kalau saya lebih memilih untuk diganti ganti. Misalkan hari ini minum kunyit, besok jahe, besok kencur gitu aja terus," tuturnya.

Baca juga: Boleh Dicoba! Begini Tips Cepat Hamil dari dr Zaidul Akbar, Rutin Minum Ultimate Kunyit Biar Subur

Kunyit dan tumbuhan herbal lainnya sebenarnya aman-aman saja dikonsumsi setiap hari.

Perlu diingat juga, harus diseimbangkan dengan asupan air putih, konsumsi sayuran dan buah yang cukup.

"Aktivitas jalan air putihnya cukup, masuk sayur, buah segala macam insyaAllah aman nggak masalah," imbuh dr Zaidul Akbar.

Kemudian, tumbuhan rimpang atau herbal juga tidak berdampak pada ginjal dan aman dikonsumsi bagi ibu hamil, terutama dikonsumsi dalam dosis kecil dan tidak berlebihan.

"Lalu bermasalahkah pada ginjal kita dalam dosis kecil? iInsyaAllah aman, kalau ibu hamil pun kalau minum rimpang-rimpangan boleh aja sebenarnya tapi jangan berlebihan," ungkap alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro ini.

Berikut ulasan selengkapnya dari dr Zaidul Akbar soal rumor di masyarakat yang mengatakan mengonsumsi kunyit terlalu sering dapat membuat rahim atau peranakan kering.

Baca juga: Dr Zaidul Akbar Ungkap Khasiat Kunyit, Jehe & Kayu Manis, Obat Anti Nyeri, Peradangan hingga Ginjal

"Makanya kalau ada orang bilang kunyit misalkan nanti bikin rahim kering, kalau rahim kering nggak mungkin Indonesia ada program KB karena udah kebanyakan anak.

Sambil bikin program KB padahal orang tua kita zaman dulu kan minumnya kunyit terus, justru ini yang bikin subur kandungan, jadi sebenarnya aman aman aja ya.

Dan rentan dosis mereka itu tinggi-tinggi sekali karena memang bahan aktif yang ada pada satu rempah rimpang itu kecil-kecil nggak banyak, jadi kita untuk konsumsi jangka panjang insyaAllah aman.

Saya juga belum dapatkan data-data yang menyebutkan bahwa menyebabkan di masalah segala macam.

Contohnya paracetamol, kalau kita baca apabila dikonsumsi secara panjang akan menyebabkan fungsi liver.

Nah kalau rimpang ini relatif aman karena memang bentuk komplek komponen yang Allah sudah ciptakan mereka ini sudah memang disetting cocok buat kita gitu.

Makanya di Indonesia pernah nggak ada Anda dapatkan informasi ada orang keracnann kunyit? keracunan jahe? keracunan serai? nggak ada kan, toh kita minumnya juga gak banyak," pungkas dr Zaidul Akbar di akhir video. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga: Vincent Verhaag dan Jessica Iskandar Resmi Menikah, Sempat Grogi di Pelaminan

Baca juga: ASB Elang Biru dan Prodi Pendidikan Jasmani FKIP Unsam Langsa Kerja Sama Bidang Sepak Bola

Baca juga: BREAKING NEWS - Tiga Mobil Kecelakaan Maut di Aceh Jaya, Dua Orang Meninggal Dunia

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved