BMKG Ingatkan 15 Daerah Ini Bakal Dilanda Curah Hujan Intensitas Tinggi di Musim Tanam Padi Rendeng

Safrizal mengatakan, target tanam padi rendeng tahun 2021/2022, sejak bulan Oktober 2021 sampai Maret 2022, jumlahnya mencapai 203.676 hektar.

Target tanamnya dimulai pada bulan Oktober lalu seluas 11.752 hektare, bulan Nopember ini targetnya mencapai seluas 47.839 hektare, bulan Desember lebuh luas lagi 66.256 hektare, bulan Januari 2022 seluas 47.680 hektare, Februari 2022 seluas 15.470- hektar dan Maret 2022 seluas 14.682 hektare.

Areal tanam padi rendeng terluas tahun 2021/2022, terdapat di daerah yang diperkirakan BMKG akan mengalami frekuensi hujan tinggi.

Di antaranya Aceh Utara, target tanamnya mencapai seluas 38.330 hektar, kemudian Pidie seluas 24.918 hektar, selanjutnya Aceh Barat seluas10.153 hektare, Aceh Selatan seluas7.396 hektare, Abdya seluas 8.048 hektare, Aceh Tenggara 8.656 hektar, Pijay seluas 8.824 hektare, Nagan Raya seluas 6.167 hektare dan beberapa daerah lainnya.

Di luar daerah yang akan mendapat hujannya tinggi pada musim tanam padi rendeng tahun ini, ungkap Safrizal, masih ada beberapa daerah sentra produksi gabah di Aceh, yang target tanam padi rendengnya luas, tapi berada di daerah yang mendapat hujan sedang.

Di antaranya Aceh Besar target tanam padi rendengnya seluas 26.324 hektar, Aceh Timur seluas 19.470 hektar, Aceh Tamiang seluas 10.081 hektar dan lainnya.

“Semoga, dengan adanya pemberitahuan dari BMKG terkait, prakiraan hujan tinggi di berbagai daerah di Aceh, kelompok tani yang akan melakukan tanam padi rendeng, bersma kejerunblang, bisa mengatur air irigasi secara baik, agar tanaman padinya tidak terendam air banjir,” ujar Safrizal.(*)