Dibawa Anak ke Panti Jompo, Nenek Trimah Kini Diangkat Ibu Oleh Konglomerat, Dapat Rp 100 Juta
Bahkan, meskipun diabaikan oleh anak kandung, banyak orang yang ingin mengangkat Trimah sebagai ibu.
"Kita syiar saja. Jangan sampai di kemudian hari ada lagi kejadian yang seperti ini. Harapan Kami supaya anaknya mau merawat lagi orangtuanya. Di sini ada tiga yang seperti ini," ungkap Nur Hadi Rahmat.
Yang menyedihkan, nenek Trimah yang dari Magelang nyatanya tak tahu, bakal dititipkan oleh anak-anaknya di panti jompo jauh di daerah Malang.
Pengusaha kaya raya Shandy Purnamasari dan Gilang Widya Pramana pun langsung menemui Nenek Trimah usai kisahnya viral.
Rupanya mereka ingin mendaftar jadi anak angkat Trimah dan memperlakukan orangtua itu dengan sebaik-baiknya.
Momen pertemuan itupun digunakan Shandy dan suami untuk memanjakan Nenek Trimah, sebagaimana hal itu mungkin belum pernah dilakukan oleh anak kandung.
Bahkan Shandy Purnamasari juga memberikan hadiah Rp 100 juta untuk Nenek Trimah.
"Misi kita hari ini nyenengin ibu trimah done!
Semoga anak"nya liat senyum ibunya hari ini.
Ibu yg uda ga bsa jalan lg krna struk setahunan ini, ibu yg sama sekali tdk benci dan dendam bahkan katanya masi mendoakan anak"nya disepertiga malam spy nnti bisa sadar dan sayang sama ibu lagi.
Tadi kita ajakin ke toko emas buat beli perhiasan dan 100jt lengkap dgn sembako utk panti jompo yg merawat ibu.
Semoga ga akan ada ibu" trimah lg ga kuat rasanya nenangin!
Perempuan itu hebat bgt ya ! Bsa jd sosok ibu yg hanya memberi tak harap kembali," tulis Shandy.
Sementara itu, Gilang Widya Pramana mengungkapkan jika dari Nenek Trimah ia bisa belajar keikhlasan.
Gilang pun menunjukkan jika masih ada anak yang peduli dengan nasib orangtua seperti Nenek Trimah.
"Masih banyak kok orang yang peduli dan sayang sama ibuk trimah, meskipun hari ini aku mendengar langsung cerita yang sangat mengharukan.
Tapi ibuk Trimah tidak dendam dan ikhlas malah tetap mendoakan anak-anaknya.