Mahasiswi Ngaku Dibooking Oknum Polisi Seharga Rp 11 Juta, Sempat Pesta Narkoba di Kamar Hotel

Bahkan, petugas juga dikabarkan membawa sebuah koper berisi senjata api berbagai jenis milik perwira tersebut untuk diamankan.

Editor: Faisal Zamzami
Surabaya.Tribunnews.com/Rahadian Bagus
Ilustrasi praktik prostitusi online. 

SERAMBINEWS.COM -- Seorang mahasiswi mengaku dibooking polisi untuk melayani di kamar hotel.

Bahkan, perempuan berinisial CC ini mengaku dibayar Rp 11 juta untuk melayani sang oknum polisi tersebut.

Hal ini terungkap mahasiswi berinisial CC ini dihadirkan oleh Jaksa saat dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya pada Kamis (28/10/2021) lalu.

Mengutip Surya.co.id, oknum perwira menengah polisi Polrestabes Surabaya ditangkap Paminal Mabes Polri di hotel kawasan Surabaya Selatan, Jumat (30/4/2021) dini hari.

Penangkapan itu terdiri dari, satu oknum perwira menengah dan dua perwira pertama. 

Saat ini, kasusnya sudah masuk dalam tahap persidangan.

Bahkan, petugas juga dikabarkan membawa sebuah koper berisi senjata api berbagai jenis milik perwira tersebut untuk diamankan.

CC bersama tiga polisi itu sedang berada di kamar hotel saat anggota Paminal dan IV Propam Mabes Polri menggerebek pesta narkoba.

Saksi CC mengaku bekerja freelance untuk biaya kuliahnya.

Ia mengaku, mendapat order pekerjaan itu dari temannya Alex untuk menemani tamu dari Jakarta yang datang ke Surabaya.

"Saya dapat chatting dari Alex. Ada polisi dari Jakarta mau datang ke Surabaya dan ingin diservis (menemani di kamar)," ucap CC dalam persidangan.

Tak lama kemudian Iptu EJ menghubungi CC.

JPU Rakmad Hari Basuki minta CC untuk menceritakan detail kejadian di kamar hotel tersebut.

CC mengaku dihubungi terdakwa EJ untuk datang di hotel sekitar pukul 22.00 WIB.

"Begitu datang di kamar, saya langsung diberi ekstasi," ungkap CC.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved