Pekerja Papan Reklame Kesetrum Listrik
Pekerja Papan Reklame Kesetrum di Subulussalam Asal Stabat, Begini Kronologis dan Upaya Pertolongan
Korban bernama Andi Nata, peristiwa tragis itu ia alami saat bekerja di Jalan T Nyak Adam Kamil, Subulussalam Timur, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subu
Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
Kemudian Ari Candra (25), warga Aek Manis, Kecamatan Sibolga Selatan, Sumatera Utara serta M Reza Fahmi (30) warga Jalan Pasir Impun, Kompleks Taman Melati Blok D1-32 Kota Bandung.
Baca juga: Jenazah Korban Kesetrum Listrik di Peudada Dibawa Pulang ke Langkat, Termasuk Rekannya yang Selamat
Kronologis kejadian
Kronologis kejadian menurut Kapolres AKBP Qori Wicaksono bermula saat korban bersama rekannya Ari menaiki Perancah (scaffolding) untuk memperbaiki lampu papan reklame salah satu merek rokok.
Setiba di atas, korban lasung tersengat arus listrik dari kabel PLN yang berada di sana. “Waktu itu korban baru naik ke atas perancah dan tiba-tiba kesetrum listrik dari kabel PLN yang melintang,” terang AKBP Qori Wicaksono.
Masih menurut AKBP Qori Wicaksono saat tersengat arus listrik korban berada sendirian di atas Perancah (scaffolding).
Melihat kejadian itu masyarakat berserta rekan korban tidak berani menurunkan lantaran arus listrik masih menyala.
Upaya pertolongan dilakuakn masyarakat dan rekan kerja korban dengan mengoyangkan Perancah (scaffolding).
Usaha tersebut pun berhasil korban terjatuh ke bawah di atas alat bantu kasur yang di letakkan warga.
Baca juga: Kronologis 2 Pemuda Kesetrum Listrik di Subulussalam, Tersengat 1 Orang, Rekannya Naas Saat Membantu
“Sampai saat ini korban masih dirawat untuk observasi di RSUD Kota Subulussalam,” pungkas AKBP Qori Wicaksono menjelaskan.
Sengatan arus listrik menyebabkan sejumlah tubuh korban terbakar seperti bagian tangan sebelah kiri melepuh dan kepala bagian belakang. (*)