Berita Aceh Barat

Warung Kopi dan Kelontong di Meulaboh Hangus Terbakar

Kebakaran tersebut sempat menyebabkan arus lalu lintas di jalan Meulaboh-Tapaktuan macet dari lokasi kejadian hingga ke Simpang Rundeng Meulaboh.

Penulis: Sadul Bahri | Editor: Taufik Hidayat
Serambinews.com
Warga menyaksikan aksi pemadaman api yang membakar kedai kelontong dan warung kopi di Desa Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Selasa (9/11/2021) yang berada di jalan Nasional lintas Meulaboh-Tapaktuan 

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Dua unit bangunan milik warga berupa warung kopi dan warung kelontong di Desa Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, Selasa (9/11/2021) sekitar pukul 16.30 hangus dilalap api.

Dua unit armada milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dikerahkan ke lokasi kebakaran tersebut guna untuk menyelamatkan rumah masyarakat lainnya yang berdekatan dengan bangunan yang terbakar tersebut, namun dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa.

Kebakaran hebat tersebut sempat menyebabkan arus lalu lintas di jalan nasional Meulaboh-Tapak Tuan macet dari lokasi kejadian hingga ke lampu merah simpang Rundeng Meulaboh.

Pihak BPBD yang dibantu oleh warga dan TNI dan Polisi berusaha mencegah agar api tidak menyebar luas.

Korban kebakaran Rostili (33), salah satu pemilik kedai kelontong warga Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan kepada Serambinews.com, Selasa (9/11/2021) saat ditemui di lokasi mengatakan, kebakaran tersebut diketahuinya api sudah mulai menyala dan membakar bangunan miliknya.

Kondisi tersebut sontak membuat dirinya terkejut, sehingga warga sekitar pun berkerumun saat menyaksikan asap mengepul dan nyala api pun terus berkobar.

“Kalau taksiran kerugian saya perkirakan ada sekitar 40 juta,” kata Rostili. Ia menambahkan, semua barang kelontong miliknya hangus dilalap api.

Baca juga: Gudang Terbakar, Dua Sepeda Motor Ludes Dilalap Api

Sementara Kasi Kedaruratan di Kantor BPBD, Aceh Barat, Bambang Bintoro mengatakan, petugas menurunkan 2 unit armada kebakaran ke lokasi, api berhasil dipadamkan tidak menyebar luas ke rumah lainnya.

Aksi pemadaman tersebut selain dari petugas BPBD juga ikut melibatkan warga, TNI, Polri dan RAPI memadamkan api yang membakar warung kopi dan kedai kelontong.

Kebakaran tersebut diduga akibat bocornya selang gas, dari salah tempat yang terbakar tersebut yang disampingnya ada BBM jenis bensin, sehingga menyebabkan api menjalar dan membakar bangunan kedai dan warung kopi tersebut.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved