Jurnalisme warga
Dampak Kecanduan Game Online terhadap Mental Anak
Waktu produktif yang seharusnya digunakan untuk belajar, bekerja, dan beribadah pun dihabiskan oleh sebagian generasi muda untuk bermain game online

Kecanduan game online juga menyebabkan kemampuan motorik terhambat. Hal itu dapat terjadi karena ketika bermain game online anak cenderung hanya duduk atau tiduran saja, kurang melakukan aktivitas yang membuat mereka banyak bergerak.
Hal-hal yang tidak diinginkan tersebut bisa dibatasi. Peran orang tua sangat berpengaruh. Orang tua bisa membatasi waktu bermain game, misalnya satu jam sehari karena ketika anak sudah bosan atau jenuh saat belajar mereka pasti akan butuh hiburan salah satunya dnegan memainkan game online. Terdapat banyak faktor yang menyebabkan anak-anak sekarang lebih cenderung memilih kegiatan sebagai hiburan dengan bermain game online dibandingkan dengan anak dahulu yang lebih menyukai olahraga. Salah satunya yaitu waktu yang sempit di sela-sela jadwal harian yang padat memaksa mereka untuk memilih jenis refreshing yang cepat, mudah, dan murah.
Selain itu, game online tidak tergantung pada kehadiran sejumlah teman karena bisa dilakukan seorang saja, yaitu diri sendiri, tidak seperti refreshing olahraga yang membutuhkan kehadiran teman dalam jumlah tertentu (Setiawan, 2018).
Selain itu, orang tua dapat mendampingi anak ketika bermain game agar tidak memainkan hal-hal yang tidak baik. Terlalu memaksakan kehendak anak untuk terus belajar karena jika anak sudah bosan dengan apa yang ia lakukan juga tidak baik, karena konsentrasi dan emosi anak sulit untuk dikendalikan, akibatnya anak akan tidak mematuhi perkataan orang tua. Namun, apabila anak sudah melanggar aturan, orang tua dapat memberikan konsekuensi ringan supaya anak tidak mengulangi lagi perbuatannya. Ajari juga anak untuk melakukan hal-hal atau aktivitas yang menyenangkan walau hanya di rumah, contohnya adalah aktivitas membuat karya menggambar di rumah, memasak, berkebun, melakukan kegiatan olahraga semacam bersepeda dan masih banyak lagi.
Selain itu, ajak anak untuk melakukan aktivitas olahraga, aktivitas fisik berguna untuk mengurangi berbagai risiko anak terkena penyakit.
Peran orang tua sangat penting untuk mengawasi anak ketika di rumah. Jangan sampai karena kelalaian orang tua akan menyebabkan kemunduran bagi perkembangan anak-anak. Apalagi game online memiliki pengaruh besar bagi perkembangan anak. Jika anak bermain game online tanpa batasan waktu dan pengawasan dari orang tua sangat mungkin anak akan kencanduan game online. Jangan sampai dampak buruk yang ditimbulkan game online terjadi pada anak-anak kita.