Internasional
Mesir Bebaskan Seorang Aktivis HAM, Usai Mendekam Dua Tahuh Penjara
Mesir membebaskan seorang Aktivis HAM (pada Rabu (8/12//2021). Dia telah menghabiskan hampir dua tahun penjara dalam sebuah kasus yang telah menarik
Editor:
M Nur Pakar
AP/EIPR
Aktivis hak asasi manusia Patrick George Zaki memeluk saudara perempuannya setelah pembebasannya di luar kantor polisi di kota Delta Nil Mansoura, Mesir, Rabu (8/12/2021).
Kasus Zaki telah membawa kecaman internasional terhadap pemerintahan Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sissi.
Di bawah el-Sissi, Mesir telah menyaksikan tindakan keras terberat terhadap perbedaan pendapat dalam beberapa dekade.
Para pejabat telah menargetkan tidak hanya lawan politik Islam tetapi juga aktivis pro-demokrasi, jurnalis dan kritikus online.
Penahanan pra-persidangan yang panjang telah menjadi praktik umum untuk menahan para pengkritik pemerintah di balik jeruji selama mungkin.(*)
Baca juga: Mesir Larang Mahasiswa Masuk Kampus dan Asrama Tanpa Vaksin Covid-19
