Berita Pidie Jaya

Harga Cabai Merah di Pidie Jaya Anjlok dalam Tiga Minggu Terakhir

Anjloknya harga cabai merah itu dipicu oleh banyaknya pasokan dari luar daerah terutama dari Medan, Sumatera Utara.

Penulis: Idris Ismail | Editor: Taufik Hidayat
Serambinews.com
Pedagang eceran di pusat pasar Lueng Putu, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya memasukkan cabai merah dalam karung, Jumat (10/12/2021) 

Laporan Idris Ismail | Pidie

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Harga cabai merah eceran dalam tiga pekan terakhir di berbagai pusat perbelanjaan di Pidie Jaya (Pijay) mengalami anjlok secara drastis.

'Sebelumnya harga sempat bertahan satu bulan lebih Rp 60.000/Kg mamun kini sudah tiga pekan harga eceran bertahan Rp 25.000/Kg,"sebut Raja (34) salah satu pedagang di pusat pasar Lueng Putu, Kecamatan Bandar Baru, Pijay, kepada Serambinews.com, Jumat (10/12/2021).

Dijelaskan Raja, anjloknya harga  bahan bumbu utama dapur itu dipicu oleh pasokan dari luar daerah terutama dari Medan, Sumatera Utara dan beberapa kabupaten lainnya serta dari hasil petani lokal. Penumpukan komoditi cabai ini mempengaruhi  harga menjadi turun. 'ini menjadi hukum pasar, jika barang lebih mendominasi maka harga nya turun dan sebaliknya jika minim maka ia lebih mahal,"jelasnya.

Ditambahkan untuk jenis komoditi lainnya seperti halnya tomat, bawang merah juga mengalami penurunan atau anjlok. Harga eceran tomat sebelumnya bertahan Rp 8.000/Kg dan kini menjadi Rp 4.000/Kg. Lalu untuk jenis harga bawang merah dari Rp 32.000/Kg kini menjadi Rp 15.000/Kg.

'Hanya saja selama masih berlangsungnya suasana maulid permintaan relatif tinggi dari biasanya 40 Kg untuk semua jenis barang menjadi Rp 50 Kg,"pungkasnya.(*)

Baca juga: Dongkrak PAD, Pemkab Aceh Timur Data Usaha Burung Walet

Baca juga: 87,5 Ton Bibit Inbrida Dibagi untuk 214 Poktan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved