Internasional
WHO Setujui Vaksin Novavax untuk Melawan Covid-19, Gabungan Produsen Farmasi AS dan India
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberikan persetujuan darurat untuk vaksin Covid-19 Novavax. Vaksin itu diproduksi Novavak yang berbasis di AS
Ini merupakn vaksin protein, dibuat dengan teknologi lama yang telah digunakan selama bertahun-tahun untuk memproduksi jenis vaksin lain.
Novavax yang berbasis di Maryland menggunakan rekayasa genetika untuk menumbuhkan salinan protein lonjakan virus Corona yang tidak berbahaya dalam sel serangga.
Para ilmuwan mengekstrak dan memurnikan protein dan kemudian mencampurnya dengan bahan kimia yang meningkatkan kekebalan tubuh.
Novavax tertunda selama berbulan-bulan karena masalah antrian manufaktur skala besar.
Regimen penuh membutuhkan dua dosis.
Novavax telah diberikan otorisasi penggunaan darurat di Indonesia dan Filipina.
Tetapi, memiliki aplikasi yang tertunda dengan Badan Obat Eropa dan Inggris.
Dimana, ada rencana untuk mengajukan ke Badan Pengawas Obat dan Makanan AS pada akhir tahun.
Baca juga: Uni Eropa Sangat Khawatirkan Penyebaran Kilat Covid-19 Omicron
Musim panas lalu, Novavax melaporkan penelitian terhadap 30.000 orang di AS dan Meksiko menemukan aman.
Bahkan, 90% efektif melawan infeksi simtomatik dari varian sebelumnya, serupa dengan temuan uji coba terhadap 15.000 orang di Inggris.
Sebuah studi lanjutan menemukan dosis booster enam bulan setelah suntikan terakhir dapat meningkatkan antibodi pelawan virus untuk mengatasi varian Delta.
Novavax mengatakan sedang menguji bagaimanaakan bertahan terhadap varian Omicron.
Seperti produsen lain telah mulai merumuskan versi terbaru untuk mencocokkan Omicron dengan lebih baik jika pada akhirnya dibutuhkan.(*)