Daun Bidara
Ustadz Abdul Somad Ungkap Cara Mengolah Daun Bidara untuk Memandikan Jenazah
Pendakwah Ustaz Abdul Somad (UAS) mengungkap cara mengolah daun bidara untuk memandikan jenazah, simak ulasan berikut ini.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Safriadi Syahbuddin
lihat foto
Anjuran menggunakan air daun bidara untuk orang mualaf adalah sunnah sebagaimana yang telah dianjurkan oleh Nabi.
Hadis Nabi : “An Qais bin Ashim qala ataitu An-Nabi SAW uridu al-Islama fa-amarani an aghtasila bimaa-in wasidrin,”. Yang artinya: “Dari Qais bin Ashim yang berkisah : Aku pernah mendatangi Nabi untuk masuk Islam. Kemudian Nabi menyuruhku untuk mandi dengan air dan daun bidara,”.
"Itulah sunnah orang mualaf disuruh mandi dengan daun sidr atau daun bidara," ucap UAS setelah melafalkan hadis tersebut.
"Masuk islam mandi pakai daun sidr, kerasukan jin pakai daun sidr, kerasukan setan pakai daun sidr, jenazah kemudian mandi pakai daun sidr," pungkas UAS di akhir video. (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga: Melihat Kekuatan Singapura, Lawan Indonesia di Semifinal Piala AFF, The Lions Dibesut Pelatih Jepang
Baca juga: Keren! MUQ Pagar Air Perkenalkan “MASIBEN EWS”, Sistem Deteksi Dini Bencana Tsunami
Baca juga: 6 Ciri-Ciri Orang Terkena Sihir Diungkap Ustadz Khalid Basalamah, Sering Mimpi Lihat Hewan Ini
