Internasional

Redam Demonstrasi Wanita, Pasukan Keamanan Sudan Dituduh Perkosa Puluhan Perempuan

Ratusan wanita berdemonstrasi untuk mengutuk kudeta militer di Sudan pada Minggu (21/12/2021). Tentara Sudan dituduh memperkosa 13 wanita dan anak

Editor: M Nur Pakar
AFP
Seorang demonstran mengibarkan bendera nasional aksi menandai tiga tahun dimulainya demonstrasi massal yang menyebabkan penggulingan orang kuat Omar al-Bashir di Khartoum pada 19 Desember 2021. 

Karena kelompok-kelompok politik telah menghasut warga sipil melawan pasukan keamanan.

Dia mengatakan masih berkomitmen untuk transisi ke pemerintahan sipil, dengan pemilihan yang direncanakan pada Juli 2023.

Di bawah kesepakatan bulan lalu yang dicapai dengan kembalinya perdana menteri sipil Abdalla Hamdok, dia akan memimpin kabinet teknokrat sampai pemilihan diadakan.

Tetapi tidak jelas seberapa besar kekuatan yang akan dimiliki pemerintah sipil yang baru, karena akan tunduk pada pengawasan militer.

Ada spekulasi kuat dalam beberapa hari terakhir tentang masa depan Hamdok.

Beberapa laporan menunjukkan dia berencana untuk mengundurkan diri.

Sementara yang lain mengatakan dia telah dibujuk oleh Jenderal Burhan untuk tetap menjabat.(*)

Baca juga: PBB Kutuk Pasukan Junta Militer Sudan, Tembak Mati Puluhan Demonstran

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved