Berita Kutaraja
Ingat! Jalan Tanggul Ulee Lheue ke Gampong Jawa Ditutup untuk Roda Empat Setiap Sore Sabtu & Minggu
Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banda Aceh menutup jalan tanggul Ulee Lheue-Gampong Jawa, jelang azan magrib berkumandang, Minggu (26/12/2021)
Penulis: Misran Asri | Editor: Saifullah
Laporan Misran Asri | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banda Aceh menutup jalan tanggul Ulee Lheue-Gampong Jawa, jelang azan magrib berkumandang, Minggu (26/12/2021).
Penutupan jalan tanggul yang menghubungkan dua desa tersebut untuk menghindari kemacetan dan kondisi lalu lintas padat merayap pada kawasan wisata tersebut.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh, Wahyudi, SSTP, didampingi Kabid Pembinaan dan Pengawasan Keselamatan, Aqil Perdana Kusuma, SH, MH, kepada Serambinews.com.
Menurut Aqil, penutupan jalan tersebut sebagai rekayasa lalu lintas guna mengantisipasi padatnya kendaraan yang masuk ke lokasi wisata tersebut menjelang magrib, terutama kendaraan roda empat.
Untuk kendaraan roda dua, beber dia, tetap diizinkan masuk dari kedua arah.
"Permintaan agar kendaraan roda dua tetap diizinkan masuk menyahuti permintaan pedagang Ulee Lheue yang ada di lokasi di sepanjang jalan tanggul tersebut," terang Aqil.
Baca juga: Wali Kota Turun ke Jalan Ulee Lheue, Gampong Jawa dan Imbau Warga Tinggalkan Lokasi Jelang Magrib
Penutupan jalan tanggul Ulee Lheue-Gamping Jawa itu, lanjut Aqil, dilakukan setiap hari Sabtu dan Minggu dengan tetap menyesuaikan kondisi di lapangan.
"Kebijakan ini tetap diberlakukan pada hari-hari tertentu dan akan menyesuaikan dengan kondisi serta kebutuhan lalu lintas pada kawasan wisata tersebut," sebutnya.
Penutupan jalur masuk untuk kendaraan roda empat yang datang dari Ulee Lheue tujuan ke jalan tanggul mengarah ke Gampong Jawa itu mulai dilakukan pukul 18.00 WIB.
Kendaraan roda empat hanya diperbolehkan masuk dari satu arah, yakni dari Gampong Jawa.
"Kita imbau juga untuk para pengunjung agar segera meninggalkan lokasi jelang azan magrib berkumandang,” imbaunya.
“Petugas tetap disiagakan terus di lokasi hingga pukul 19.30 WIB atau selepas pelaksanaan Shalat Magrib guna memantau situasi di sana tetap terkendali," sebut Aqil.
Baca juga: PUPR Perbaiki Jalan Ulee Lheue-Gp Jawa
Aqil menambahkan, rekayasa lalu lintas itu sudah berjalan selama tiga pekan dan hasil pengamatan petugas di lapangan, kondisi lalu lintas pada jalan tanggul Ulee Lheue-Gampong Jawa lebih tertib dan lancar.
"Kami mengharapkan pengunjung dan wisatawan lokal yang berkunjung ke lokasi agar mematuhi ketentuan ini dan lebih bijaksananya meninggalkan lokasi jelang azan magrib berkumandang," pungkas Aqil.(*)