Luar Negeri
Korea Utara Luncurkan Dua Rudal Jelajah, Uji Coba yang Kelima Kali dalam Bulan Ini
Peluncuran tersebut sedang dianalisis oleh otoritas intelijen Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Kim Jong Un disebut mengawasi keberhasilan uji coba rudal hipersonik pada hari itu, yang dia klaim akan sangat meningkatkan pencegah perang nuklir negara itu.
Senjata hipersonik, yang terbang dengan kecepatan melebihi Mach 5 atau 6.125 kilometer per jam, setara lima kali kecepatan suara, dapat menimbulkan tantangan penting bagi pertahanan rudal karena kecepatan dan kemampuan manuvernya.
Senjata semacam itu ada dalam daftar keinginan aset militer canggih yang diluncurkan Kim Jong Un awal tahun lalu bersama dengan rudal multi-hulu ledak, satelit mata-mata, rudal jarak jauh berbahan bakar padat, dan rudal nuklir yang diluncurkan dari kapal selam.
Namun, para ahli mengatakan Korea Utara akan membutuhkan bertahun-tahun bersama dengan uji coba yang lebih sukses dan jarak jauh sebelum memperoleh sistem hipersonik yang kredibel.
Dorongan diplomatik yang dipimpin AS yang bertujuan meyakinkan Korea Utara untuk meninggalkan program senjata nuklirnya runtuh pada 2019 setelah pemerintahan Trump menolak tuntutan Pyongyang untuk pencabutan sanksi besar dengan imbalan penyerahan sebagian kemampuan nuklirnya.
Kim Jong Un sejak itu berjanji untuk lebih memperluas persenjataan nuklir yang dia lihat dengan jelas sebagai jaminan terkuatnya untuk bertahan hidup.
Meskipun ekonomi negara itu mengalami kemunduran yang signifikan di tengah penutupan perbatasan terkait pandemi dan sanksi yang dipimpin AS yang terus-menerus.
Baca juga: Gelar Razia Lalu Lintas di Peulimbang, Satlantas Polres Bireuen Tilang 31 Pengendara
Baca juga: Empat Atlet Taekwondo Lhokseumawe Raih Juara Pada Ajang Try Out di Sumut
Baca juga: Kadin Aceh Minta Pemerintah Subsidi Minyak Goreng Curah, Bukan Hanya Untuk Produk Kemasan
Tribunnews.com: Korea Utara Luncurkan Rudal Jelajah, Uji Coba Kelima Kali dalam Tahun Ini