Berita Aceh Tamiang

Babinsa Koptu Ismail akan Temui Anak di Aceh Tamiang yang Ancam Orang Tuanya Agar Beli Motor Trail

Ismail berharap pertemuan ini bisa membuat sang anak tidak lagi merongrong orangtuanya untuk membeli sepeda motor trail.

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Mursal Ismail
Dok Ismail      
Koptu Ismail (kanan) saat menerima kedatangan Heru dan istrinya di Makodim 0117/Atam, Selasa (25/1/2022) lalu. Pasutri ini berniat menjual tanah demi membeli motor trail permintaan anak. 

Jika awalnya hanya mengancam mogok sekolah, remaja putra itu kini mulai berani ancam menganiaya ayahnya.

Baca juga: Suami Bacok Pria yang Diduga Selingkuhan Istrinya hingga Tewas, Pelaku Juga Aniaya Sang Istri

"Kalau tidak dibelikan, dia ancam mogok sekolah. Dan kata ayahnya dia pernah mau dibacok parang," kata Ismail.

 Kalut dengan situasi ini, pasutri ini pun sepakat mengorbankan tanah mereka di Seumadam, Kejuruanmuda, Aceh Tamiang.

Lahan seluas 17x30 meter itu pun dilego murah untuk ditukar dengan satu unit motor trail.

"Mereka bilang bersedia tanah itu ditukar dengan kereta (sepeda motor), yang penting masalah selesai," sambung Ismail. 

Keputusan menukar tanah dengan sepeda motor ini diakui keduanya sebagai satu-satunya solusi cepat dan tepat.

Sebab profesi Heru sebagai penderes TBS kelapa sawit diakui tidak cukup untuk memenuhi keinginan sang anak.

Baca juga: Suami Bacok Istri saat Berhubungan Badan dengan Sepupu, Si Pria Lompat Lewat Jendela Tanpa Busana

Heru mengaku saat ini sudah memiliki sepeda motor bebek. Namun si anak enggan memakai sepmor itu dan tetap ngotot dibelikan trail.

Di akhir kedatangan itu, Heru sempat meninggalkan fotokopi surat tanah yang hendak dijualnya kepada Koptu Ismail, sedangkan istrinya hanya bisa menangis. (*)

 


Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved