Berita Gayo Lues
Kawanan Ternak Masih Berkeliaran, Warga Nilai Pemerintah belum Mampu Tertibkan Ternak
Ternak itu bebas berkeliaran dan mencari makan di pajak Terpadu dan tempat berjualan para pedagang sayuran.
Penulis: Rasidan | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Rasidan | Gayo Lues
SERAMBINEWS.COM, BLANGKEJEREN - Pedagang dan pengendara menuding Pemerintah kabupaten tutup mata, terkait dengan keluhkan para pedagang dan pengendara serta warga lainnya, terhadap kawanan hewan ternak yang berkeliaran bebas di pajak Terpadu Buntul Tajuk kecamatan Blangkejeren kabupaten Gayo Lues (Galus) tersebut, hal ini dinilai tidak ada upaya penertiban selama ini.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Serambinews.com, Sabtu (29/1/2022) di pajak Terpadu Buntul Tajuk Blangkejeren tersebut, kehadiran gerombolan ternak seperti sapi khususnya dan kambing sangat dikeluhkan pengendara dan pedagang di pajak tersebut, bahkan setiap hari kawanan ternak itu bebas berkeliaran dan mencari makan di pajak Terpadu dan tempat berjualan para pedagang sayuran dan pedagang lainnya di pusat perbelanjaan tersebut.
Sri Murni salah satu pedagang sayuran dibenarkan sejumlah pedagang hasil bumi lainnya di pajak Terpadu Blangkejeren, kepada Serambinews.com, mengaku, hampir setiap harinya kawanan ternak atau hewan peliharaan warga itu berkeliaran bebas di pajak Terpadu Buntul Tajuk Blangkejeren tersebut untuk mencari makan, bahkan hal itu sudah sangat dikeluhkan dan meresahkan para pengendara dan pedagang serta para pengunjung yang berbelanja di pajak tersebut selama ini.
"Pemerintahan ternyata belum mampu sehingga menjadi tidak peduli dengan keresahan para warga dan pedagang di Pajak Terpadu Blangkejeren selama ini, sehingga tidak ada upaya sama sekali untuk menertibkan kawanan ternak yang berkeliaran bebas di pajak itu hampir setiap harinya," sebutnya.
Hal senada diutarakan sejumlah pedagang lainnya dan pengunjung di pajak Terpadu Blangkejeren itu menyebutkan, kehadiran dan keberadaan kawanan ternak sapi di pajak tersebut, selama ini sudah sangat meresahkan dan dikeluhkan para pedagang dan pengguna jalan maupun masyarakat yang berbelanja ke pajak tersebut, namun belum ada tindakan atau upaya dari pemerintah daerah selama ini terkait dengan hal itu.
"Para pedagang meminta agar kawanan ternak yang berkeliaran bebas di pajak Terpadu dan dijalan raya yang berada didepan pajak tersebut, agar di tertibkan oleh pemerintah daerah melalui instansi terkait sebelumnya menelan korban jiwa, karena hal ini sudah lama dikeluhkan dan meresahkan pengendara dan para pedagang maupun yang lainnya," sebutnya.(*)
Baca juga: Adik Ipar Vanessa, Fuji dan Thariq Halilintar Pacaran: Atta Halilintar Beri Doa, Kawal Sampai Halal
Baca juga: Ibu Muda Miliki 20 Paket Sabu, Pemain Lama Narkoba Sudah Dua Kali Ditangkap