Berita Jakarta
Gubernur dan Kapolda Ikuti Pengarahan Presiden Terkait Varian Omicron
Gubernur Aceh, Ir H Nova Iriansyah MT, bersama Kapolda Aceh, Irjen Pol Drs Ahmad Haydar SH MM, mengikuti pengarahan Presiden Joko Widodo
BANDA ACEH - Gubernur Aceh, Ir H Nova Iriansyah MT, bersama Kapolda Aceh, Irjen Pol Drs Ahmad Haydar SH MM, mengikuti pengarahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Meuligoe Gubernur, Senin (7/2/2022).
Pengarahan secara virtual terkait Covid-19 varian Omicron itu diikuti oleh seluruh kepala daerah di seluruh Indonesia.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Karo Adpim) Setda Aceh, Muhammad Iswanto SSTP MM, kepada Serambi, kemarin, mengatakan, pada kesempatan itu Gubernur Nova didampingi oleh Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Iskandar, Kadis Kesehatan Aceh, dr Hanif, dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ilyas.
Dalam arahannya Presiden Jokowi mengatakan, tren penyebaran virus corona varian Omicron terus meningkat di seluruh belahan dunia.
Tak terkecuali di Indonesia, varian tersebut 90 persen menyebar di Jawa dan Bali.
Jokowi mengatakan, hanya dua kunci yang perlu terus digencarkan oleh seluruh kepala daerah beserta jajaran Polri dan TNI untuk mengendalikan serangan varian Omicron.
Kedua kunci tersebut adalah menggencarkan penyelesaian vaksinasi dosis lengkap dan pengetatan protokol kesehatan kepada seluruh masyarakat.
"69 persen pasien yang meninggal akibat terpapar virus varianbaru ini belum vaksin lengkap.
Artinya, vaksin menjadi kunci penanganan Omicron untuk mengendalikan angka kematian, " kata Presiden.
Menurut Jokowi, capaian vaksinasi di daerah sangat menentukan risiko akibat paparan Omicron.
Karena itu, ia meminta kepala daerah, Kapolda, Pangdam, Kapolres, dan Dandim yang capaian vaksinasi di wilayah kerjanya masih di bawah 70 persen agar bekerja lebih keras lagi.
Vaksinasi perlu dipercepat utamanya bagi kelompok lanjut usia (lansia).
Lebih lanjut,Presiden Jokowi meminta semua kepala daerah untuk mengecek kembali kesiapan rumah sakit di daerahnya masing-masing.
Setiap rumah sakit harus memiliki fasilitas yang mumpuni untuk menghadapi jika varian Omicron merebak.
"Semua rumah sakit dicek kembali yang berkaitan dengan oksigen dan obat-obatan, serta menyampaikan pada Menkes bila barang yang saya sebutkan tidak ada.
Tidak usah terlalu panik, masyarakat diberi penjelasan dengan tenang dan manajemen lapangan dilaksanakan sebaik mungkin," tutup Jokowi. (jal)
Baca juga: Langkah-langkah Perlu Diketahui Jika Terinfeksi Omicron Gejala Ringan
Baca juga: Berikut Hal yang Perlu Diketahui Apabila Terinfeksi Omicron Bergejala Ringan, Tak Perlu ke RS