Update Kasus Kerangkeng Bupati Langkat: Ditemukan Alat Penyiksa dan Kuburan Korban di Lokasi

Berikut update mengenai kasus kerangkeng yang dimiliki oleh Bupati Langkat nonaktif, Terbit Rencana Peranginangin.

Editor: Amirullah
kolase tribunnews
Bupati Langkat Terbit Peranginangin dan temuan penjara di rumahnya. Derita para penghuni di penjara yang ada di rumah Bupati non-aktif Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin. Diduga dipukuli sampai lebam. 

SERAMBINEWS.COM - Berikut update mengenai kasus kerangkeng yang dimiliki oleh Bupati Langkat nonaktif, Terbit Rencana Peranginangin.

Kerangkeng manusia yang diklaim oleh Terbit sebagai tempat pembinaan para pecandu narkoba ditemukan oleh Polda Sumut pada 24 Januari 2022 lalu.

Hal ini diungkapkan oleh Kapolda Sumut, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak di mana telah dibuktikan dengan penemuan empat orang laki-laki di dalam kerangkeng dikutip dari Tribunnews.

Penemuan ini pun akhirnya diselidiki tidak hanya oleh kepolisian tetapi juga Komnas HAM hingga Migrant Care.

Terakhir, Komnas HAM, dengan izin dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), memeriksa Terbit di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta pada Senin (7/2/2022) terkait kerangkeng manusia yang dimilikinya.

Sebut Tempat Pembinaan, Terbit Ungkap Tak Perlu Izin

Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana Perangin-Angin ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa tahun 2020-2022 di Pemkab Langkat.
Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana Perangin-Angin ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa tahun 2020-2022 di Pemkab Langkat. (ANTARA FOTO/RIVAN AWAL LINGGA)

Terbit membantah ruang yang berada di rumahnya tersebut adalah kerangkeng manusia tetapi adalah tempat pembinaan.

Dikutip dari Kompas.com, ia mengatakan ruangan yang disebut tempat pembinaan pecandu narkoba itu tidak memerlukan izin.

Terbit menambahkan, ruang itu bersifat terbuka dan telah diketahui banyak pihak.

"Kalau laporan (izin) tidak (ada), tapi itu sudah umum, tidak dirahasakan lagi."

"Kalau izin, itu bukan rehab-an, itu pembinaan," jelas Terbit.

Selain itu dia juga mengatakan pembuatan ruang pembinaan tersebut atas permintaan masyarakat setempat.

"Awalnya itu pembinaan untuk organisasi, saya sebagai tokoh Pemuda Pancasila supaya bisa menghilangkan pecandu narkoba."

"Sifatnya membantu warga di sana, itu permintaan masyarakat," tuturnya.

Terbit juga menjelaskan, tidak mempekerjakan orang yang dibinanya tetapi memberikan ketrampilan.

"Bukan dipekerjakan, hanya untuk memberikan sebagai skill supaya menjadi keterampilan dari situ orang itu bisa memanfaatkan di luar," katanya.

Ditemukan Alat Penyiksa dan Kuburan Korban

Dikutip dari Tribun Medan, Polda Sumut menyatakan telah menemukan sejumlah alat penyiksa.

Salah satu alat bukti yang diduga kuat digunakan untuk menyiksa orang-orang di dalam kerangkeng manusia itu adalah selang air.

Hal ini diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi.

Dirinya mengungkapkan, selang air ini diduga digunakan untuk mencambuk tahanan hingga luka-luka dan tewas.

"Diantaranya selang untuk mencambuk dan alat lainnya," jelas Hadi Senin (7/2/2022).

Selain alat penyiksa, kepolisian juga telah menemukan lokasi pemakaman korban tewas.

Diketahui, hasil penyelidikan yang dilakukan Polda Sumut ditemukan adanya tiga korban meninggal.

Mengenai kuburan untuk korban tewas tersebut, Hadi menyebut menemukan di sejumlah lokasi.

Hanya saja, pihaknya enggan untuk membeberkan di mana saja lokasi korban tewas akibat dugaan penganiayaan di kerangkeng Bupati Langkat tersebut.

Dirinya mengungkapkan pihaknya masih melakukan pengembangan.

"Kuburan sudah ditemukan di beberapa titik oleh tim. Untuk lokasi nanti dijelaskan," kata Hadi.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Nuryanti)(Tribun Medan/Fredy Santoso)(Kompas.com/Irwan Kamil)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul UPDATE Kerangkeng Milik Bupati Langkat: Polisi Temukan Kuburan Korban Tewas hingga Alat Penyiksa

Baca juga: Sejak Pandemi, Situs Kapal Tsunami di Lampulo Sepi Kunjungan Wisatawan dari Luar Negeri

Baca juga: Sulit Hamil? dr Zaidul Akbar Rekomendasi Sering Makan Buah Ini, Bisa Tingkatkan Kesuburan Wanita

Baca juga: Terungkap Kisah Cinta Adik Atta Halilintar, Fuji Sempat Menghindar dari Thariq, Begini Alasannya

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved