Berita Luar Negeri
Dibogem Suami saat Malam Pertama, Pengantin Wanita Ini Bukannya Syok Tapi Tertawa, Begini Ceritanya
Setelah resepsi pernikahan selesai, pengantin wanita mengenakan penutup kepala tradisional menunggu suaminya untuk mengangkatnya ke kamar tidur.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Awalnya Fan sangat bingung dengan tindakan ibu mertuanya ini, bahkan sedikit kesal, berpikir bahwa ibu mertuanya ingin menjadikannya pembantu.
Pada saat itu, Fan juga memikirkan semua skenario yang akan terjadi padanya ketia dirinya menjadi bagian dari keluarga ini.
Namun, segera setelah itu, Fan mengetahui kebenaran yang mengejutkan.
Baca juga: Hanya Gegera Tradisi, Pengantin Pria Bonyok Dihajar Teman-Temannya, Mertua Pun Polisikan Para Tamu
Ibu mertua menjelaskan kepadanya bahwa ada tradisi lama di wilayah ini, dimana menantu perempuan pada hari pertama di rumah suaminya harus menyapu uang yang ibu mertuanya miliki.
Itu sebabnya ibu mertua memaksa Fan untuk bangun pagi untuk menyapu rumah.
"Dia berkata bahwa dia ingin saya menyapu uang di lantai. Setelah menyapu semuanya, uang itu akan menjadi milik saya,” kata Fan.
“Saya sangat bahagia. Di kampung halaman saya Anhui, tidak ada kebiasaan seperti itu. Baru pertama kali ini saya mendengarnya,"sambungnya.
Fan lebih lanjut mengungkapkan bahwa menurut kebiasaan di kampung halaman suaminya, ibu mertuanya akan meletakkan koin di lantai dengan total tidak lebih dari 100 yuan (Rp 226 ribu) untuk di sapu oleh menantu perempuan.
Namun, ibu mertua Fan sangat mencintai menantunya itu, jadi dia mengosongkan dompetnya, menghabiskan 900 yuan (Rp 2 juta) untuk disapu dan diambil oleh Fan.
Hal ini membuat Fan semakin senang dan bersyukur hidup bersama sang suami dan mertuannya itu. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca juga: 30 Tahun Istri Ditipu Suami, Syok saat Periksa HP, Ternyata Sudah Nikahi 18 Wanita dengan Cara Ini
Baca juga: Dua Pria Kembar Menikah dengan Dua Wanita Kembar, Tercengang dengan Hasil Tes DNA Kedua Anak