Berita Aceh Tengah
Objek Wisata Loyang Mendale di Aceh Tengah Sepi Kunjungan
Situs purbakala tersebut tepatnya berada di pinggir Jalan Takengon-Bintang, Desa Mendale, Kecamatan Lut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah.
Penulis: Bagus Setiawan | Editor: Saifullah
Laporan Bagus Setiawan | Aceh Tengah
SERAMBINEWS.COM, TAKENGON – Situs Loyang Mendale dan Loyang Ujung Karang terletak di bawah kaki bukit dan hanya berjarak sekitar 100 meter dari Danau Lut Tawar.
Situs purbakala tersebut tepatnya berada di pinggir Jalan Takengon-Bintang, Desa Mendale, Kecamatan Lut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah.
Amatan Serambinews.com pada Rabu (9/3/2022), hanya ada 2 pengunjung yang datang di Goa Loyang Ujung Karang itu.
Mela, salah seorang pengunjung mengatakan, ia datang hanya untuk berfoto diobjek wisata tersebut.
"Datang ke sini hanya untuk berfoto saja sebentar, nanti mau ke pinggiran danau," kata Mela.
Penjaga objek wisata tersebut juga tidak terlihat berada di lokasi.
Baca juga: Loyang Mendale Diusul jadi Open Site Museum Arkeologi
Hanya balai pengunjung saja yang dapat dilihat sewaktu pertama kali memasuki lokasi wisata.
Goa Loyang Ujung Karang dapat langsung dimasuki oleh pengunjung karena tidak ada pagar yang menutupi jalan masuk.
Sedangkan Goa Loyang Mendale tidak dapat dimasuki karena pintu masuk untuk melihat tengkorak purba terkunci.
Untuk kondisinya sendiri, objek wisata ini terawat dengan baik karena tidak dijumpai sampah yang mengotori lokasi objek wisata tersebut.
Loyang Mendale dan Loyang Ujung Karang ini merupakan ceruk di mana ditemukannya kerangka manusia purba.
Baca juga: Penelitian Arkeologi: Ragam Hias di Loyang Mendale Berasal dari Budaya Sa-Huynh Kalanay Vietnam
Saat Tim Balar (Balai Arkeologi Medan) yang wilayah kerjanya mencakup Sumut dan Aceh melakukan penelitian dan penggalian di kawasan itu, ditemukan kerangka manusia yang diperkirakan berusia 6.500 tahun, bahkan ada kerangka yang sudah berusia 7.400 tahun.(*)