Luar Negeri
David Bennett Orang Pertama Transplantasi Jantung Babi Meninggal Setelah 2 Bulan Operasi
Dokter tidak memberikan penyebab pasti kematiannya, hanya mengatakan bahwa kondisinya mulai memburuk beberapa hari sebelumnya.
Meski begitu lebih dari 106.000 orang tetap dalam daftar tunggu nasional AS.
Ribuan meninggal setiap tahun sebelum mendapatkan organ, dan ribuan lainnya bahkan tidak pernah ditambahkan ke daftar, karena dianggap terlalu untuk menunggu.
Food and Drug Administration (FDA) telah mengizinkan eksperimen dramatis Maryland di bawah aturan "penggunaan penuh kasih" untuk situasi darurat.
Penolakan organ, infeksi, dan komplikasi lain merupakan risiko bagi penerima transplantasi.
Para ahli berharap tim Maryland segera mempublikasikan dalam jurnal medis bagaimana tubuh Bennett merespons jantung babi.
Dari pengalaman Bennett, “kami telah memperoleh wawasan yang sangat berharga belajar bahwa hati babi yang dimodifikasi secara genetik dapat berfungsi dengan baik di dalam tubuh manusia, sementara sistem kekebalan cukup ditekan,” kata Dr Muhammad Mohiuddin, direktur ilmiah dari penelitian program transplantasi hewan ke manusia di universitas Maryland.
Baca juga: Harga Emas Naik Jadi Hampir Rp 3 Juta Per Mayam, Pengaruh Perang Rusia dengan Ukraina
Baca juga: Bukan Dengan Ukraina, Jepang Diprediksi Bisa Memulai Perang Nuklir dengan Rusia Karena Dendam Lama
Baca juga: VIDEO - Jelang Ramadhan Harga Ayam Boiler di Takengon Masih Stabil
Kompas.com: Pasien Pertama Transplantasi Jantung Babi Meninggal Dunia Setelah 2 Bulan