Berita Bener Meriah

Adem! Eks GAM dan PETA Sepakat Rekonsiliasi, Saling Memaafkan & Kubur dalam-dalam Konflik Masa Lalu 

Acara seremonial yang dihadiri ratusan orang ini menjadi puncak dari rangkaian proses panjang yang telah ditempuh selama 2,5 tahun terakhir. 

Penulis: Budi Fatria | Editor: Saifullah
For Serambinews.com
Masyarakat Kampung Sedie Jadi, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah bersama Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Aceh, Selasa (29/3/2022), menggelar kegiatan silaturahmi kebangsaan dengan mempertemukan para pihak yang terdampak konflik Aceh pada 20 tahun silam. 

Dalam upaya menjajaki rekonsiliasi, lebih dulu diadakan pertemuan di level komunitas masyarakat desa.

Pertemuan ini untuk menggali informasi mengenai situasi warga baik ketika konflik maupun pascadamai, terutama soal dampak-dampak yang mereka alami. 

Peristiwa di Sedie Jadi (yang lebih dikenal dengan Peristiwa Kresek), terungkap melalui rangkaian pertemuan tersebut. 

Peristiwa 21 tahun silam ini, menurut informasi warga, melibatkan kalangan kombatan.

Baca juga: Pospol & Dantim BAIS Ditembak OTK, GeRAK Minta Polisi Buru Pelaku Teror, Yakin Eks GAM Tak Terlibat

Sejak itu, pendekatan terhadap kedua pihak-–mantan kombatan dan perwakilan warga--berlangsung kian intensif. 

Dalam hal ini, silaturahmi terjalin antara mantan kombatan yang diwakili Fauzan Azima dengan Suterisno selaku perwakilan masyarakat Kampung Sedie Jadi. 

Berangkat dari kesadaran akan pentingnya menjalin kembali silaturahmi, para pihak sepakat untuk duduk bersama.

Kemudian, menyatakan dukungan terhadap penguatan perdamaian, dan merawatnya untuk pembelajaran bagi anak cucu bahwa situasi damai saat ini sangat mahal harganya dan penting dijaga sampai kapan pun.(*) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved