Internasional

Oligarki Rusia Sebut Wajib Militer Akan Berakhir di Peti Mati, Jika Dikirim ke Ukraina

Oligarki Rusia yang diasingkan Mikhail Khodorkovsky mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin dapat menghadapi reaksi politik besar-besaran.

Editor: M Nur Pakar
AFP
Oligarki Rusia yang juga kritikus rezim Kremlin, Mikhail Khodorkovsky 

Dalam wawancara, dia menegaskan kembali keyakinannya, Putin percaya dia dapat berperang dengan AS dan NATO.

Pada Maret 2022, PBB mengatakan setidaknya 1.119 warga sipil telah terbunuh dalam perang Rusia di Ukraina.

NATO memperkirakan antara 7.000 dan 15.000 tentara Rusia tewas selama perang, sementara Rusia telah mengklaimbahwa 1.351 tentaranya telah tewas.

Baca juga: Superyacht Oligarki Rusia Ikut Merusak Atmosfer Bumi, Abaikan Kesengsaraan Penduduk Bumi

Dalam pembaruan terakhirnya tentang kematian pasukan pada 12 Maret, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan 1.300 tentara Ukraina mati dalam perang.(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved