Berita Jakarta
Pusat Rehab 3.250 Rumah Warga Aceh Program Bedah Rumah Tahun 2022, Tidak Boleh Dobel Terima Bantuan
Kementerian PUPR mulai menjalankan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau Bedah Rumah pada 2022
JAKARTA - Kementerian PUPR mulai menjalankan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau Bedah Rumah pada 2022.
Salah satunya di Provinsi Aceh.
Mengutip informasi dari laman resmi Ditjen Perumahan pada Jumat (08/04/2022), Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Sumatera I telah menunjuk Bank Aceh Syariah sebagai penyalur bantuan.
Pada tahap awal 2022, Provinsi Aceh mendapatkan dana alokasi untuk membedah rumah sebanyak 3.250 unit.

Total anggarannya sekitar Rp 65 miliar dengan nilai bantuan setiap penerima sebesar Rp 20 juta.
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto mengatakan, Program BSPS adalah bantuan pemerintah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk meningkatkan kualitas rumah swadaya berasaskan kegotongroyongan.
"Program BSPS dilaksanakan tersebar di seluruh wilayah Indonesia agar rumah tidak layak huni (RTLH) bisa berkurang," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Balai P2P Sumatera I Teuku Faisal Riza menambahkan, pihaknya telah menunjuk Bank Aceh Syariah sebagai penyalur dana Program BSPS 2022 kepada masyarakat di Provinsi Aceh.
"Provinsi Aceh tahun 2022 pada tahap awal mendapatkan dana alokasi untuk membedah sebanyak 3.
250 unit rumah dengan nilai bantuan setiap penerima sebesar Rp 20 juta dengan total anggaran sekitar Rp 65 miliar," terangnya.
Baca juga: Aminullah Buka Tirai Bedah Rumah, Dalam Dua Pekan Rumah Reot Kakak-Beradik Disulap Jadi Mewah
Baca juga: Karyawan XL Axiata Bakti Sosial, Bedah Rumah hingga Bangun Jembatan dan Fasilitas Air Bersih
Menurut dia, Bank Aceh Syariah dapat menyalurkan bantuan ke masing masing penerima Program BSPS sesuai aturan dan kegiatan dapat selesai sebelum akhir tahun 2022.
Sebagai penyalur, Bank Aceh Syariah diharapkan dapat mengantarkan kegiatan ini menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
"Serta terus membantu kegiatan BSPS yang tepat sasaran, tepat guna, tepat waktu dan akuntable khususnya di Provinsi Aceh," pungkasnya.
Direktur Utama Bank Aceh Syariah, Haizir Sulaiman mengatakan berdasarkan hasil proses seleksi 25 Maret 2022 lalu, pihaknya terpilih sebagai penyalur dana Program BSPS untuk Provinsi Aceh pada 2022.
"Kami berharap Program BSPS tidak hanya bermanfaat bagi penerima bantuan tapi juga memberikan dampak positif dalam mendorong aktivitas perekonomian di Aceh," tutup Haizir.
Pemerintah Aceh menyambut baik program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau Bedah Rumah pada 2022 yang salah satu penerimannya masyarakat Provinsi Aceh.
Pemerintah Aceh mengingatkan bahwa setiap warga yang sudah menerima bantuan bedah rumah tidak boleh lagi menerima bantuan rumah duafa.
"Iya benar ada program bedah rumah dari pusat.
Kalau tidak salah kami, itu program aspirasi atau pokir Anggota DPR-RI, dan Pemerintah Aceh sangat apresiatif terhadap program tersebut," kata Juru Bicara Pemerintah Aceh, Muhammad MTA yang dihubungi Serambi, Sabtu (9/4/2022).
MTA menjelaskan, dari hasil verifikasi dan validasi data yang dilakukan Pemerintah Aceh terhadap calon penerima rumah duafa, terutama untuk 2022 ini ada beberapa sudah masuk dalam program rehab rumah dari pemerintah pusat.
"Karena prinsip bantuan tidak boleh dobel, maka penerima bantuan rehab rumah dari pusat tidak dapat lagi menerima bantuan rumah duafa dari Pemerintah Aceh.
Dan jatahnya akan kita plotkan untuk calon penerima baru sesuai daerah dan daftar antri yang ada di dinas Perkim Aceh," terang MTA.(kompas.com/mas)
Baca juga: Mahasiswa KKM Unida Bedah Rumah tak Layak Huni Milik Janda Miskin 6 Anak di Lamteuba Aceh Besar
Baca juga: Terhimpun Donasi Rp 6 Juta, Koptu Ismail Berhasil Selesaikan “Bedah” Rumah Janda di Aceh Tamiang