Sepakbola Nasional
Gawat, Klub Liga 3 Kontrak Pemain Rp 250 Ribu Setahun, PSSI Beri Peringatan Keras
Dikatakan Gotcha Michel, terdapat tim Liga 3 yang hanya memberikan gaji kepada pemainnya dengan nominal 250 ribu rupiah untuk durasi selama setahun.
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI), membeberkan fakta mengejutkan mengenai persoalan gaji di kompetisi Liga 3.
Hal tersebut diungkapkan oleh Deputy Chief Executive APPI, Gotcha Michel.
Dikatakan Gotcha Michel, terdapat tim Liga 3 yang hanya memberikan gaji kepada pemainnya dengan nominal 250 ribu rupiah untuk durasi selama satu tahun.
Bahkan tim Liga 3 itu belum menuntaskan pembayaran gaji tersebut.
"Ya itu benar, untuk Liga 3 ada pemain yang gajinya 250 ribu untuk satu tahun dan ditunggak," ujar Gotcha Michel.
Yang mengenaskan, pemain awalnya mengira bahwa besaran gaji 250 ribu rupiah itu untuk satu bulan.
"Pemainnya tidak tahu nominal itu untuk setahun, mereka tahu itu sebulan," tutur
Gotcha Michel.
Gotcha Michel pun masih enggan menyebutkan identitas klub Liga 3 tersebut.
Karena sedang dalam proses pengumpulan data.
Gotcha Michel berharap klub Liga 3 tersebut segera menyelesaikan tunggakan ini.
Sehingga tidak perlu dilanjutkan melalui jalur hukum.
"Saat ini masih kami coba, kan ada proses, bicara baik-baik, jadi mudah-mudahan yang berhutang sadar, kalau tidak akan menjadi berita besar," tutur Gotcha Michel.
"Tidak etis kalau kami sebut, kami masih tunggu iktikad baik, kami masih dalam tahap mengumpulkan data, hari Jumat kemarin masih dikumpulkan, dan meeting."
"Saya merinding," kata Gotcha Michel dalam acara buka bersama yang digelar APPI di Musim Kopi 27, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (12/4/2022).
Memahami perjanjian dalam sebuah kontrak sangatlah penting dipahami oleh pemain profesional.
"Rata-rata anak di bawah umur, anak-anak yang ingin tampil," tutur Gotcha Michel.
"Kalau tidak tampil tidak kena scooting, demi tampil enggak baca-baca dulu (kontrak)," kata Gotcha Michel.
Baca juga: Diduga Jadi Korban Salah Tangkap Polisi, Warga Pidie Melapor ke Polda Aceh
Baca juga: Sebarkan Video Hoaks Ibu Gorok Anak Karena Bangunkan Sahur, Pelaku Akhirnya Ditangkap Polisi
Baca juga: Jenazah TKI Asal Aceh Utara Disambut Tangis, Pemulangan oleh BP3TKI Aceh yang Difasilitasi Haji Uma
Baca juga: Karo United Juara Liga 3, Putra Sabang Jadi Andalan Lini Depan, Cetak 5 Gol dan 2 Assist
Minta Asprov Tertibkan Klub Asal Pekanbaru
PSSI akan menindaklanjuti laporan dari Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) yang menyebutkan ada klub Liga 3 tidak membayarkan gaji pemain.
Berdasarkan penelusuran PSSI, klub tersebut berdomisili di Pekanbaru dan dimiliki oleh pemain naturalisasi asal Kamerun.
Sebelumnya APPI menyebut ada klub yang membayar gaji pemain Rp250 ribu per tahun dan sampai saat ini masih ditunggak.
“Klub Liga 3 itu amatir. Itu sebabnya kami akan koordinasi dengan Asosiasi Provinsi (Asprov) setempat. Karena itu domain mereka. Kami (PSSI) ingin kasus segera diselesaikan oleh pemilik klub,” kata Sekjen PSSI Yunus Nusi.
Yunus berharap kasus ini menjadi pembelajaran bagi pemilik klub bahwa tidak mudah untuk mengelola sebuah tim karena membutuhkan biaya yang besar.
“Kalau Anda sudah terjun ke sepak bola nasional harus bertanggung jawab. Komitmen itu harus dipegang terus dan jangan sampai menyengsaran pemain,” imbuh Yunus.
Baca juga: Sumur Minyak Tidak Ditutup, YARA Gugat Menteri ESDM, SKK Migas dan Pertamina ke PN Jakarta Pusat
Baca juga: RSUD Meuraxa Kota Banda Aceh Bagikan Takjil kepada Pasien dan Keluarga Pasien Selama Ramadhan
Baca juga: Nikmatnya Briyani Syik Majid, Disantap dengan Kari dan Bebek Bakar
Baca juga: Ini Upaya Disperindagkop dan UKM Agar Bahan Pokok di Sabang Cukup dan Harga Normal Hingga Idul Fitri
Karo United Juara Liga 3
Karo United tampil sebagai juara kompetisi Liga 3 2021/2022 setelah pada babak final mengalahkan Putra Jombang dengan skor 7-5 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (30/3/2022).
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan turut datang untuk menonton langsung pertarungan laga final tersebut, sekaligus menutup kompetisi Liga 3 tahun ini.
Iriawan hadir bersama anggota Komite Eksekutif PSSI Achmad Riyadh, Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi, dan Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri.
"Syukur Alhamdulillah kita semua bisa hadir bersama menyaksikan secara langsung penutupan gelaran kompetisi Liga 3. Selamat untuk delapan tim yang sudah memastikan diri lolos ke Liga 2. Saya berharap semua tim yang lolos untuk mempersiapkan sebaik mungkin. Karena persaingan di Liga 2 tentu akan lebih keras. Saya yakin tidak ada yang ingin degradasi ke LIga 3 musim depan. Selamat juga untuk sang juara, Karo United," kata Iriawan.
"Terakhir, saya sangat mengapresiasi karena kompetisi ini bisa berjalan dengan baik dengan adanya kerjasama PSSI dengan Asprov, Askab dan Askot yang sangat mendukung kompetisi Liga 3," lanjutnya.
Dalam laga final tersebut, Putra Jombang sebenarnya lebih dahulu mencetak gol saat laga baru berjalan delapan menit melalui Mochamad Adam Malik.
Karo baru bisa menyamakan kedudukan di menit ke-15' setelah wasit memberikan hadiah penalti.
Kardinata Tarigan sukses menjadi algojo di penalti tersebut dan membuat kedudukan imbang 1-1.
Tak cukup sampai disitu, Karo bahkan sempat membuat dua buah gol lagi, sekaligus membuat kedudukan unggul 2-1 di menit 21' oleh Faisal Ramadoni dan Muhammad Putra Agung menit ke-39'
Namun, perjuangan anak-anak Putra Jombang sangat militan, mereka sukses menyamakan kedudukan menjadi 3-3 setelah ada dua gol dari Yoga Ariafianto di menit ke-44' dan Ahmad Fajrul Falah pada injury time (90+1').
Laga dilanjutkan ke babak drama adu penalti.
Pada laga adu penalti tersebut Karo United sukses mencetak empat gol, sementara Putra Jombang hanya bisa cetak dua gol.
Laga ditutup untuk kemenangan Karo United dengan skor 7-5.
"Pertandingan yang dramatis, saya salut dengan tim lawan, mereka bisa menyamakan kedudukan, padahal bermain dengan pemain yang kurang dari 11 orang. Kedua, saya bersyukur mental anak-anak Karo United tidak kendor dengan situasi yang demikian membuat mereka jauh, tetapi mereka memiliki mental juara," kata pelatih kepala Karo United, Suharto AD.
Hal ini melengkapi titel Karo United sebagai juara kompetisi Liga 3 tahun ini sekaligus salah satu tim yang sukses menembus Liga 2 musim depan.
Jejak mereka diikuti Mataram Utama, PSDS Deli Serdang, Putra Jombang, Deltras Sidoarjo, Gresik United, Persikab Kabupaten Bandung dan Persipa Pati.(*)
Hasil Pertandingan Final Liga 3 2021/2022
* Winner: Karo United
* Runner-Up: Putra Jombang
* Top Skor: Mochamad Adam Malik (Putra Jombang - 11 Gol)
* Best Player: Rian Ramadan (Karo United FC)
* Fair Play Team: Mataram Utama FC
Baca juga: VIDEO Alfamart Km 15 Gambut Kalsel Runtuh, Karyawan dan Pengujung Terperangkap di Reruntuhan
Baca juga: VIDEO Jarang Bisa Terjadi, Suami Boyong Empat Istri dan 14 Anak Ke Mall Beli Baju Lebaran Idul Fitri
Baca juga: VIDEO Permudah Warga Peroleh Minyak Goreng, Polsek Tanah Luas Adakan Pasar Murah Keliling
Baca juga: VIDEO Detik-detik Pemusnahan Petasan Rusak Puluhan Rumah Warga hingga Sekolah di Bangkalan