Video
VIDEO CISAH Peringati Haul Sultan Malikussaleh ke-747 Dengan Menyantuni Anak Yatim
Makam kedua Sultan ini terletak berdampingan dan sebagai saksi masa kejayaan kerajaan Islam pertama yang menjadi pintu masuk agama Islam di Nusantara.
Penulis: Jafaruddin | Editor: Yuhendra Saputra
Menurutnya, pihaknya mengadakan Haul pada bulan Ramadhan, karena Sultan Malikussaleh wafat di Ramadhan. Namun, belum diketahui pada Ramadhan ke berapa.
“Beliau adalah pendiri kerajaan Islam pertama di Asia Tenggara, tapi sayang masih banyak orang yang tidak tahu dimana lokasi makamnya,” ujar sosok pegiat sejarah Aceh ini.
Kegiatan tersebut juga untuk memperkenalkan kembali sosok Sang Sultan, ketokohannya, supaya bisa kita ambil pelajaran untuk dijadikan teladan dari sifat-sifat dan karakter Sultan, terutama bagi generasi muda khususnya di Aceh.
“Sultan Malikussaleh wafat pada bulan Ramadhan 696 Hijriah. Lalu digantikan putranya Asy-Syahid Sultan Muhammad Al-Malik Azh-Zhahir,” kata Abel Pasai.
Makam kedua Sultan ini terletak berdampingan dan menjadi saksi masa-masa kejayaan kerajaan Islam pertama yang menjadi pintu masuk agama Islam di Nusantara.
Diakhir kegiatan tersebut sebelum waktu berbuka, bersama puluhan anak yatim dan tokoh masyarakat, CISAH menyerahkan piagam penghargaan kepada Hubdam IM.(*)
Baca juga: Jenazah TKI Asal Aceh Utara Disambut Tangis, Pemulangan oleh BP3TKI Aceh yang Difasilitasi Haji Uma
Baca juga: Aliansi Santri Antar Dayah di Lhoksukon Adakan Pengajian di Lapas dan di Masjid Untuk Anak