Badan Jalan Hingga Irigasi di Titeu, Pidie Jebol, Akses Warga di Tujuh Gampong Terganggu

" Ruas jalan yang jebol itu didekat jembatan Pulo Raya. Di mana sarana jembatan sangat penting bagi tujuh gampong

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Ruas jalan yang menghubungkan tujuh gampong di Kecamatan Titeu, Pidie jebol akibat banjir sehingga akses jalan bagi warga terganggu.

Jebolnya ruas jalan itu dampak banjir yang terjadi pada tanggal 15 April 2022.  

" Saat ini, warga sangat terganggu akibat jebolnya ruas jalan itu, sebab jalan satu-satunya jalur alternatif bagi warga," kata Anshari warga Gampong Pulo Raya, Kecamatan Titeu, kepada Serambinews.com, Minggu (24/4/2022).

Camat Titeu, Fakhruddin, kepada Serambinews.com, Minggu (24/4/2022) menjelaskan, ruas jalan yang jebol akibat banjir menghubungkan tujuh gampong di Kecamatan Titeu.

Adalah Gampong Pulo Loih, Meunasah Mesjid Tumpudeng, Bangtho, Pante Siren, Uke dan Pante Kulu.

" Ruas jalan yang jebol itu didekat jembatan Pulo Raya. Di mana sarana jembatan sangat penting bagi tujuh gampong yang melintasi sarana penyebrangan tersebut," jelasnya.

Ia menambahkan, banjir yang terjadi pada tanggal 17 Januari 2022 merusak Irigasi di Gampong Mesjid Tuengpudeng, Kecamatan Titeu. 

Irigasi tersebut digunakan petani di empat gampong di Kecamatan Sakti. Adalah Muroeng Lhoek, Muroeng Coet, Cumboek Liee dan Cumboek Niwa.

Selain itu, irigasi tersebut dimanfaatkan petani di Gampong Pante Kulu, Pante Siren, Pulo Raya dan Lingkoek.

" Saya sudah komunikasi dengan kabupaten, rencananya irigasi itu akan ditangani dalam waktu dekat ini," pungkasnya. (*)

Baca juga: Kodim Bener Meriah Bagi 200 Paket Takjil Ramadhan untuk Pengguna Jalan

Baca juga: Satresnarkoba Polres Pidie Jaya Buru DPO Bandar Ganja

Baca juga: 2 Petani Milenial Aceh Lolos Seleksi Kementan RI untuk Magang ke Jepang, Belajar Teknologi Pertanian