Pemuda Ini Tega Bakar Temannya Hidup-hidup, Dipicu Perkara Tak Dibolehkan Beli Ikan
Dimas nyaris meregang nyawa lantaran dibakar hidup-hidup oleh temannya yang juga sama-sama pemuda.
Padahal hubungan korban dan pelaku adalah teman dekat.
“Masalah jual beli knalpot. Sudah ditawar pelaku kemudian harga sepakat, ternyata ada temannya lain lebih tinggi dikasihkan,” kata Kompol Rachmadiwanto dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, Minggu (24/4/2022).
Menurut keterangan saksi, antara pelaku dan korban sempat terjadi cekcok mulut.
Lalu, terduga pelaku mendatangi kediaman Dimas di Mergangsan, Kota Yogyakarta, ditemani dua orang lain yang diduga juga merupakan teman korban.
Pelaku langsung naik pitam ketika mengetahui barang incarannya telah berpindah tangan.
Kemudian korban diduga disiram bensin oleh satu dari tiga rekannya yang datang ke rumah korban kala itu.
Baca juga: Sosok Mayat Pria yang Dibakar dan Leher Digorok di Tanjungbalai Terungkap, Keluarga Terima Jenazah
Baca juga: Kantor Keuchik Seuneubok Dalam Langsa Diduga Dibakar, Polisi Sudah Mintai Keterangan Sejumlah Saksi
Penjelasan Ayah Korban
Melengkapi penjelasan polisi, ayah korban, Purwito mengurai cerita berbeda.
Menurut versi korban, ada perihal lain yang membuat pelaku tega membakar Dimas hidup-hidup.
Bukan knalpot, pelaku rupanya naik gelap mata gara-gara jual beli ikan.
Peristiwa itu bermula saat Dimas didatangi tiga temannya, J, A, dan Z untuk nongkrong.
Berbincang santai, A lantas membahas soal knalpot motor dan ikan.
Menyimak perbincangan itu, Dimas yang merupakan penjual knalpot dan ikan pun meresponnya.
Apalagi saat temannya, J meminta agar Dimas menjual knalpot dengan harga murah.
Bukan cuma knalpot, J juga meminta untuk diberikan ikan seharga tinggi dijual dengan harga murah.