Seorang Pekerja Tergelincir ke dalam Gua saat Memanen Sarang Walet di Hutan Bener Meriah

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Seorang pekerja tergelincir ke dasar gua saat memanen sarang walet, di hutan Kampung Jamur Atu Jaya, Kecamatan Mesidah, Kabupaten Bener Meriah, Minggu (24/4/2022).

Akibat kejadian itu, korban Rudini (32) warga Kampung Muka Paya, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara mengalami benturan dibagikan kakinya dan harus dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muyang Kute.

Kapolres Bener Meriah, AKBP Agung Surya Prabowo SIK malalui Kapolsek Mesidah, Iptu Taufik Kurniawan yang dikonfirmasi Serambinews.com, Senin (25/4/2022) mengatakan, tadi pagi sekira pukul 06.00 WIB korban sudah dievakuasi oleh warga bersama Basarnas Bener Meriah.

"Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Muyang Kute untuk ditangani pihak medis," ujar Iptu Taufik.

Baca juga: Kemenag Buka Seleksi Imam Masjid Asal Indonesia Untuk Ditempatkan di Uni Emirat Arab, Ini Syaratnya

Baca juga: Mengantuk di Pagi Hari Bisa Jadi Gejala Diabetes, Benarkah? Berikut Penjelasannya

Menurutnya, kecelakaan itu terjadi saat korban memanen sarang burung walet di gua dinkawasan hutan, Kampung Jamur Atu Jaya, Kecamatan Mesidah, Kabupaten Bener Meriah.

Jelasnya, pada hari naas itu, Minggu (24/4/2022) sekira pukul 08.00 WIB, korban bersama kedua rekannya yaitu, Jasmin, (35) warga Kampung Amor, Kecamatan Mesidah, Bener Meriah.

Serta, pawang Sahuddin (56) warga Kampung Jamur Atu Jaya, Kecamatan Mesidah, Kabupaten Bener Meriah.

Hari itu terang Taufik, mereka bertiga berangkat dari Kampung Simpang Renggali dengan berjalan kaki sejauh lebih kurang 3 Km ke gua dengan tujuan memanen sarang walet.

Tiba di lokasi sebut Taufik, korban bersama Jasmin merakit tali dan turun ke lubang gua yang diperkirakan kedalaman lebih kurang 75 meter.

Baca juga: Cantiknya, Berhijab Pasca Umrah, Catherine Wilson Diajak Taaruf oleh Warganet

"Belum tiba didasar lubang sekira 5 meter lagi, korban tergelincir dari pegangan tali dan terjatuh kedas gua," bebernya.

Akibat musibah itu, kaki korban sebelah kiri terbentur batu menyebabkan kaki tidak bisa bergerak.

Mengetahui korban terjatuh, beberapa Taufik Jasmin bersama Sahudin berupaya menolong dengan alat seadanya.

Karena mendan yang sangat berat, pada sorenya, seorang teman korban kembali ke Kampung Simpang Renggali untuk meminta bantuan warga.

Mengtahui kejadianbitu, menjelang malam, warga dari Kampung Simpang Renggali dan Kampung Amor langsung menuju lokasi gua tempat korban terjatuh untuk melakukan evakuasi.

"Korban berhasil dievakuasi oleh warga bersama Basarnas setempat sekira pukul pukul 06.00 WIB tadi pagi, dan sekarang ini korban sudah dalam perawatan medis di Rumah Sakit Muyang Kute," tutup Taufik. (*)

Baca juga: Berikut Tanda-tanda Orang Dapat Malam Lailatul Qadar, Ini Kiat-kiat Meraih Malam 1000 Bulan