Ukraina
Angelina Jolie Lakukan Kunjungan ke Ukraina, Berbicara dengan Anak-anak yang Terluka Akibat Serangan
Aktris Hollywood yang juga utusan kemanusiaan PBB, Angelina Jolie melakukan kunjungan mendadak ke Kota Lviv, Ukraina Barat...
SERAMBINEWS.COM - Aktris Hollywood yang juga utusan kemanusiaan PBB, Angelina Jolie melakukan kunjungan mendadak ke Kota Lviv, Ukraina Barat, Sabtu (30/4/2022).
Gubernur regional Lviv Maksym Kozytski mengatakan di Telegram, Angelina Jolie datang dan berbicara dengan orang-orang terlantar yang mengungsi ke Lviv.
Di antara mereka termasuk anak-anak yang menjalani perawatan karena cedera di stasiun kereta api Kramatorsk.
Untuk diketahui, Angelina Jolie telah ditunjuk sebagai utusan Khusus UNHCR untuk pengungsi sejak 2011 lalu.
Dilansir The Guardian, serangan di kota Ukraina timur itu tampaknya dengan sengaja menargetkan kerumunan, sedikitnya 52 orang tewas dan puluhan lainnya terluka.
Sebagian besar kerumunan itu terdiri dari wanita dan anak-anak yang mencoba melarikan diri dari serangan Rusia yang mengancam.
"Dia sangat tersentuh oleh cerita [anak-anak]," tulis Kozytskiy.
"Seorang gadis bahkan dapat secara pribadi memberi tahu Jolie tentang mimpi yang dia alami," imbuhnya.
Dia menambahkan Jolie juga mengunjungi sekolah asrama, berbicara dengan siswa dan berfoto dengan mereka, menambahkan "dia berjanji akan datang lagi".
Menurut Kozytskiy, Jolie juga bertemu dengan para pengungsi yang tiba di stasiun kereta api pusat Lviv, serta dengan sukarelawan Ukraina yang memberikan bantuan dan konseling medis kepada para pendatang baru.
"Kunjungan itu mengejutkan kami semua,"; tulisnya.
"Banyak orang yang melihat Ms Jolie di wilayah Lviv tidak percaya bahwa itu benar-benar dia. Tetapi sejak 24 Februari, Ukraina telah menunjukkan kepada seluruh dunia bahwa ada banyak hal luar biasa di sini," tuturnya.
Rusia Hancurkan Pabrik Baja Azovstal Mariupol
Perusahaan teknologi antariksa, Maxar Technologies merilis foto yang menunjukkan keadaan pabrik baja Azovstal di Mariupol, Ukraina, dari citra satelitnya.
Dilansir CNN, hampir setiap bagunan di pabrik baja Azovstal yang luas, yang merupakan gudang terakhir Ukraina, telah dihancurkan.