Idul Fitri 1443 H
Tips Menikmati Makanan Bersantan Saat Lebaran Agar Tak Kena Gangguan Kesehatan, Jangan dipanaskan
Kandungan yang satu Ini dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare atau sembelit, khususnya pada orang dengan sindrom iritasi usus besar.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Taufik Hidayat
Selain itu, asam laureat juga bisa menurunkan kolesterol dan trigliserida, mengandung antioksidan, dan membantu melawan bakteri, virus, dan jamur dalam tubuh.
Hal lain, santan kaya akan vitamin B, C, dan E, magnesium, kalium, dan fosfor yang tentu dibutuhkan dan berfungsi bagi tubuh.
Terakhir, dr Tan menyebutkan, santan mampu memberi rasa kenyang yang cukup lama.
Tips aman makan santan
Kita sudah tahu bahwa santan memiliki banyak manfaat tapi juga berisiko jika dikonsumsi berlebihan.
Lantas bagaimana agar kita bisa menikmati lezatnya makanan bersantan, namun tidak mendatangkan gangguan kesehatan?
Dokter Tan menyebutkan ada sejumlah tips aman konsumsi makanan bersantan.
Baca juga: Sajian Lebaran Idul Fitri 2022, Ini Kumpulan 6 Resep Lontong, Ada Lontong Soto hingga Lontong Kari
Masih dari sumber yang sama, berikut tips amn mengonsumsi makanan bersantan sebagaimana dipaparkan oleh Dokter Tan.
1. Batasi konsumsi
Mengonsumsi bahan makanan apa pun jika dilakukan secara berlebihan akan mendatangkan efek buruk pada kesehatan, termasuk konsumsi santan kelapa.
Untuk itu, batasi konsumsinya.
"Biasakan membuat rencana menu seminggu. Tentukan harinya santan, seminggu sekali," ujar dr Tan saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (23/4/2022), dikutip dari pemberitaanya.
Dengan demikian, konsumsi makanan bersantan berlebihan bisa kita hindari.
2. Tidak dihangatkan berulang
Tips kedua adalah jangan hangatkan makanan bersantan hingga berulang kali.